Kutim
Sempat Tertunda, Akhirnya 235 CPNS Terima SK PNS Penuh
Kaltimtoday.co, Sangatta - Sebanyak 235 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akhirnya menerima Surat Keputusan (SK) setelah selama enam bulan tertunda.
Penyerahan SK PNS tersebut dilakukan langsung oleh Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang di ruang Meranti, Kantor Pemerintahan Bupati Kutim, Senin (31/8/2020).
"Harusnya SK diserahkan pada Maret tapi sengaja kami tunda karena melihat kondisi lagi dilanda pandemi Covid-19," tutur Zainuddin Aspan, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kutim.
Dia juga menjelaskan, penundaan tersebut tidak mengurangi hak gaji 100 persen PNSnya yang harus diterimakan.
"Penundaan ini tidak mengurangi jumlah gaji yang diterima CPNS,” ujarnya.
Zainuddin mengatakan, CPNS yang diambil sumpahnya dan janjinya sudah melalui perjuangan panjang untuk menjadi PNS atau ASN sehingga profesionalitas, dedikasi, loyalitas dan integritas ASN menjadi sebuah kewajiban yang dinilai oleh masyarakat dan Badan Kepegawaian Daerah.
"Oleh karena itu para ASN yang sudah disumpah ini juga bisa menjadi tauladan masyarakat yang memiliki karakter dan budi pekerti," ujarnya.
Sementara Plt Bupati Kutim Kasmidi Bulang menyampaikan, rasa bangganya atas pencapaian para ASN. Dia juga mengajak para pejabat maupun ASN untuk menciptakan hubungan produktifitas kerja yang selaras dan harmonis.
“Kita hadir sebagai semangat baru di antara kita semua, bahwasanya kita layak diangkat sebagai ASN di lingkungan Kutai Timur,” ujarnya.
Kasmidi juga menyampaikan, komitmen Pemda yang ke depan memperhatikan gaji dan insentif sebagai hak-hak dari para ASN. Begitu juga bagi Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) di lingkungan Pemkab Kutim.
Tidak hanya itu, di masa adaptasi kebiasaan baru ini, Kasmidi meminta untuk tidak menyepelekan virus Covid-19.
"Trend Covid-19 sudah masuk ke wilayah kita dan sekarang sudah masuk zona orange, maka jangan menyepelekan dan disiplinkan diri dengan jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan," pungkasnya.
Salah satu CPNS yang menerima SK, Maya Anjarwati mengaku, sangat bersyukur karena sudah seratus persen terangkat jadi Abdi Negara.
“Alhamdulillah, bersyukur karena sudah terima SK. Sebelumnya merasa deg-degan karna SK belum di tangan. Semoga kedepannya jadi ASN yang loyal terhadap tanggung jawab yang diemban,” tutupnya.
[EI | RWT]
