Kaltimtoday.co, Samarinda - Pandemi Covid-19 memang sudah berlangsung lebih dari dua tahun, namun dampaknya hingga kini masih terasa. Perlahan tapi pasti, ekonomi masyarakat kini mulai meningkat. Untuk menambah akselerasi ekonomi, Pemkot Samarinda menyiapkan dana segar Rp 40 miliar untuk permodalan bagi pelaku usaha.

Wakil Ketua DPRD Samarinda, Subandi mengajak masyarakat memanfaatkan fasilitas pinjaman yang diberikan Pemkot Samarinda. Apalagi, pinjaman tersebut ternyata tak berbunga sehingga tidak memberatkan masyarakat yang ingin mengembangkan usaha mereka.

“Banyak sekali yang menyampaikan ke saya selama pandemi kemarin, kalau usaha mereka seperti hidup segan mati tak mau. Program permodalan itu sangat berarti bagi mereka,” kata Subandi.

Meski jumlah setiap pinjaman dibatasi Rp 20 juta, namun bantuan kemudahan tersebut tentu sangat membantu para pelaku UMKM. Oleh sebab itu, Subandi berharap masyarakat bisa memanfaatkan fasilitas yang diberikan pemerintah.

“Memang tak sebesar KUR yang sampai Rp 50 juta, tapi ini bisa membantu bagi yang memerlukan tambahan modal,” sambungnya.

Untuk mengoptimalkan bantuan tersebut, Subandi pun berharap penyaluran fasilitas pinjaman bisa tepat sasaran. Subandi menyarankan agar bank yang dipercaya pemerintah punya SOP yang jelas. Dengan begitu, masyarakat benar-benar terbantu dan program pemerintah tersebut bisa sukses.

“Sistem monitoring harus diperbaiki karena pedagang wajib mengembalikan dana bantuan itu walaupun tanpa bunga. Tujuan lainnya supaya dana itu bisa kembali bergulir ke pedagang yang lain,” terang Subandi.

[PAS | RWT | ADV DPRD SAMARINDA]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.