Kaltimtoday.co, Tenggarong - Disela acara Bimbingan Teknis (Bimtek) kedua penyusunan Masterplan Smart City  kawasan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Tim Tenaga Ahli Universitas Gajah Mada (UGM) yang dikoordinir Rini Rachmawati bersama Kementerian Kominfo, Ricko Dwi Pambudi dan Agus Tri Cahyono temui Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin, di Rujab Wakil Bupati, Senin (27/9/21).

Dalam kunjungannya, turut didampingi Kepala Bidang (Kabid) E-Goverment, Dinas

Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfostandi ) Kukar, Hendra Wardana dan Kasi pengembangan Ekosistem, Fedlandy Yulian.

Hendra Wardana mengatakan, kedatangan tim tenaga ahli UGM guna memberikan Bimtek yang dilakukan sebanyak 4 kali selama 2021.

"Sekarang Bimtek yang berlangsung adalah Bimtek kedua selama 2 hari sejak 27-28 September 2021 diikuti oleh Tim Pelaksana Smart City yang sebagian besar terdiri dari unsur Kasubag Penyusunan Program dan Keuangan ditiap perangkat daerah," ujarnya.

Sementara itu, Rini Rahmawati menuturkan, sistem pendampingan Bimtek kedua yang sedang berlangsung hasilnya akan dibuatkan 5 buku kegiatan Smart City. Di antaranya, Analisa Masa Depan Strategi Smart City, Rencana Aksi Smart City, Executive Summary Masterplan Smart City Daerah, Quickwins dan Masterplan Kawasan.

"Dihari kedua kami akan melakukan diskusi program kolaborasi Smart City kawasan Kukar dengan kabupaten lain, seperti Paser yang rencanannya akan datang langsung dan Kutai Barat melalui virtual," jelasnya.

Secara Terpisah, Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin sangat menyambut baik dan mengucapkan terima kasi atas apa yang sudah dilakukan tim tenaga ahli UGM bersama Kementerian Kominfo tentang penyusunan Masterplan Smart City IKN di Kukar.

Pihaknya berharap apa yang sudah berjalan, pada tahapan selanjutnya bisa berjalan dengan baik dan lancar seperti yang diharapkan bersama dalam mencapai tujuan yang sudah ditentukan.

"Jikalau dalam tahapan tersebut mengalami kendala Pemkab Kukar akan selalu siap memberikan bantuan terkait penyusunan Masterplan Smart City IKN tersebut," tutupnya.

[SUP | NON | ADV DISKOMINFO KUKAR]