Kutim
BPC HIPMI Kutim Gelar Muscab, Mansyur Terpilih Secara Aklamasi
Kaltimtoday.co, Sangatta - Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kutai Timur (Kutim) menggelar musyawarah cabang (Muscab) ke-V. Kegiatan terselenggara di Ruang Maloy, Hotel Royal Victoria, Selasa (8/9/2020).
Ketua Hipmi terpilih, Mansyur mengatakan muscab kali ini dilakukan secara musyawarah. Tujuan agar tidak ditunggangi oleh kepentingan politik.
“Muscab kali ini kami tentukan secara musyawarah dan jangan ada politik di dalamnya. Karena dengan beorientasi dapat membangun semangat jiwa pengusaha muda,” ujarnya.
Diketahui, meski sebelumnya terdapat empat kandidat yang mendaftarkan diri namun yang mengembalikan berkas hanya satu kandidat hingga terpilih secara aklamasi.
Demisioner Ketua Umum BPC Himpi Kutim, Nasruddin meminta kepada seluruh anggota HIPMI agar mengikuti segala kegiatan yang ada baik nasional maupun internasional. Karena menurutnya siapapun jangan hanya ikut nama dalam struktur organisasi saja namun libatkan diri dalam setiap kegiatan.
“Jangan hanya masuk dalam struktur saja, tapi libatkanlah diri kita di dalamnya. HIPMI itu pertemanan, persahabatan, dan persaudaraan,” tambahnya.
Ada kriteria yang baru dalam pemilihan Ketum yang baru, yaitu usia maksimal 40 tahun, juga secara aktivasi dalam kepengurusan menjadi salah satu point penilaiannya.
Nasrudin pun menegaskan kepada pengurus HIPMI Kutim agar serius berkecimpung dalam organisasi, dalam keseriusan itu menjadi pengusaha di Kutim yang dapat berkiprah di Kaltim.
Dikesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum BPD HIPMI Kaltim, Oni Fakhrizni Hasan yang membuka acara Muscab v mengatakan akan segera mengeluarkan, menerbitkan, dan mengesahkan siapa yang menjadi Ketua Umum BPC Kutim selanjutnya.
Selain itu, HIPMI di bawah kepemimpinan Nasrudin telah melahirkan calon pemimpin yang luar biasa, salah satunya Bakrie Hadi yang maju sebagai ketua umum BPD Hipmi Kaltim.
“Artinya ada sebuah kesuksesan dibawah kepemimpinan Nasrudin untuk bisa membawa Hipmi Kutim jadi lebih didengar di Kaltim khususnya,” pungkasnya.
[EI | RWT]
