Kaltimtoday.co, Samarinda - Terkait adanya pengaduan masyarakat terhadap adanya lumpur di aliran drainase Jalan M Yamin, Samarinda yakni sekitar Kantor ART/BPN Kanwil Kalimantan Timur. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda lakukan pemantauan ke daerah tersebut, Rabu (21/8/2019).

Dalam pantauan tersebut, ditemukan terlihat aliran drainasenya keruh bercampur air lumpur. Namun setelah ditelusuri ternyata ada kegiatan pengerjaan pembangunan gedung di kantor tersebut. Dan pihaknya tidak mengelola limbah tersebut sehingga mengalir keluar ke drainase umum.

Kasi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Lingkungan DLH Samarinda Aldila Rahmi Zahara mengatakan, pihaknya telah melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan kesepakatan penyelesaian perbaikan lingkungan sesuai rapat bersama Tim Dari DLH Samarinda, PPK Pembangunan gedung kantor ART/BPN Kanwil Kaltim dan Pimpinan Pelaksana CV Griya Alam.

"Setelah adanya pengaduan dari warga, kami melakukan pemantauan dan bertemu dengan kontraktor dan penanggungjawab kegiatan, untuk mengarahkan harus dapat mengelola lingkungan jangan sampai air tersebut mencemari lingkungan yakni mengalir dan mengotori ke drainase umum," katanya.

Dila menuturkan, bahwa kasus ini juga sudah ditindaklanjuti dan saat ini sudah tertangani dengan baik, dan bukan lagi air kotor yang keluar tetapi air bersih yang mengalir ke drainase umum tersebut.

[HLM | RWT | ADV]