Kaltimtoday.co, Samarinda - Sejumlah peluang kerja dan investasi terbuka lebar sejak penetapan Ibu Kota Negara (IKN) di Kaltim. Pengusaha Kaltim diminta untuk memanfaatkan peluang-peluang tersebut.

Harapan tersebut disampaikan Gubernur Kaltim Isran Noor usai membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kaltim 2022, di Hotel Mercure Samarinda, Sabtu (20/8/2022). 

Isran Noor mengatakan, pengusaha Kaltim harus benar-benar memanfaatkan potensi dan momentum pembangunan IKN sebagai peluang bisnis. Jangan sampai IKN dibangun, pengusaha lokal di Kaltim hanya jadi penonton.

"Harus tangkap peluang. Jangan berpikir biasa-biasa saja, Harus berpikir di luar kebiasaan," kata Isran Noor. 

Mantan bupati Kutai Timur menyebut, kepindahan IKN apalagi itu di Kaltim merupakan momentum yang sangat langka. Momentum itu hanya bisa diraih secara maksimal oleh pengusaha Kaltim jika punya motivasi untuk menangkap peluang. 

"Kalau ada masalah, itu bagi pengusaha, merupakan tantangan dan peluang. HIPMI Kaltim harus bisa ditangkap peluang di IKN," pesannya.

Wakil Ketua BPP HIPMI Akbar Himawan Buchari yang turut hadir menyampaikan, momentum Rakerda HIPMI Kaltim harus bisa menjadi momen untuk memantapkan langkah menangkap peluang kehadiran IKN. Pengusaha Kaltim, menurutnya, harus benar-benar mempersiapkan diri dan berkolaborasi satu sama lain.

"Ada banyak peluang atas kehadiran IKN. Pengusaha Kaltim jangan sampai kalah bersaing," kata Akbar Himawan Buchari. 

Dikatakannya, saat ini pemerintah pusat sudah memberikan banyak stimulus, salah satunya kewajiban untuk melibatkan pengusaha lokal. Untuk benar-benar bisa menangkap stimulus itu, pengusaha lokal di Kaltim harus siap.

"Rakerda ini harus berikan rekomendasi ke pemerintah, pengusaha Kaltim harus punya kesempatan terlibat di IKN," tuturnya.

Ketua BPD HIPMI Kaltim Bakri Hadi mengungkapkan, saat ini sejumlah pengusaha di Kaltim sudah mulai dilibatkan dalam sejumlah pembangunan di IKN. Tapi untuk lebih banyak terlibat, perusahaan-perusahaan milik pengusaha di Kaltim harus ditingkatkan.

Selain itu, menurutnya, pengusaha muda di Kaltim juga harus aktif membangun jejaring, terutama dengan pengusaha besar. 

"Ada banyak peluang, pengusaha harus membenahi diri. Jangan manja dengan slogan putra daerah. Kita harus benar-benar membuktikan diri punya kualitas sehingga pengguna percaya pekerjaan yang ditangani bisa selesai dengan kualitas terbaik," tuturnya.

Rakerda BPD HIPMI Kaltim mengangkat tema "Kolaborasi Pengusaha Mendorong Pemulihan Ekonomi Dalam Menyongsong Pembangunan". Gubernur Kaltim Isran Noor membuka Rakerda tersebut dengan tanda tangan secara digital didampingi perwakilan Forkopimda Kaltim, Deputi Bidang Promosi dan Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM Ikmal Lukman, Wakil Ketua Umum BPP Hipmi Akbar Himawan Buchari, Ketua BPD Hipmi Kaltim Bakri Hadi, Sekretaris Umum Andi Adi Wijaya dan Ketua Panitia Rakerda Celni Pita Sari. 

[TOS]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.