Kaltimtoday.co, Tenggarong - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, menghadiri peringatan HUT ke-43 SMP Negeri 3 Tenggarong, Rabu (19/2/2025). Dalam kunjungan ini, Edi mendorong peningkatan kualitas pendidikan serta memastikan setiap siswa mendapatkan kesempatan melanjutkan sekolah melalui beasiswa Kukar Idaman.

SMP Negeri 3 Tenggarong telah berdiri selama 43 tahun dan terus menunjukkan eksistensinya dalam dunia pendidikan. Sekolah ini juga ditetapkan sebagai sekolah penggerak serta menjadi bagian dari program pendidikan berbasis teknologi dengan dukungan Google. 

Sekolah tersebut memiliki 1.007 murid yang difasilitasi Chrome Book oleh Pemkab Kukar melalui Disdik. Selain itu, 60 guru juga mendapatkan fasilitas yang serupa untuk menunjang pengajaran di sekolah. Papan tulis tulis digital beserta wifi dengan alat router disediakan di setiap kelasnya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pemkab Kukar yang memberikan fasilitas-fasilitas ini. Sehingga sekolah kami menjadi sekolah dengan dukungan Google,” ujar Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Tenggarong, Sariyani, saat melaporkan kondisi sekolah kepada Bupati Kukar.

Sementara itu, dalam sambutannya yang dikelilingi oleh siswa, Edi Damansyah mengapresiasi kerja keras kepala sekolah, guru, dan komite sekolah dalam meningkatkan prestasi siswa.

“Saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kepala Sekolah, Dewan Guru, Komite Sekolah, serta para orangtua yang telah bekerja sama. Ini yang membuat SMP Negeri 3 bisa terus maju dan berprestasi,” ujar Edi Damansyah.

Selain membahas prestasi sekolah, Bupati Kukar juga menyoroti angka putus sekolah yang masih menjadi tantangan. Ia menyebut bahwa program beasiswa Kukar Idaman akan mengalami perubahan agar lebih tepat sasaran dan menjangkau siswa dari keluarga kurang mampu.

Edi Damansyah menegaskan bahwa setiap siswa, khususnya kelas 9, harus mendapatkan kepastian melanjutkan pendidikan. Sekolah diharapkan berperan aktif dalam mendata dan memastikan tidak ada siswa yang terhambat biaya.

“Jangan sampai ada anak-anak Kukar, termasuk di SMP Negeri 3 ini, yang tidak bisa melanjutkan sekolah hanya karena kendala ekonomi,” tuturnya.

Ke depan, beasiswa akan difokuskan untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu, bukan hanya yang berprestasi. 

“Kalau selama ini beasiswa hanya untuk yang berprestasi, nanti justru yang kurang berprestasi harus kita bantu agar mereka tetap bisa sekolah dan mencapai prestasi,” pungkasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp