Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota Komisi I DPRD Kaltim, Masykur Sarmian menyampaikan pentingnya wawasan kebangsaan bagi generasi muda, khususnya pemuda Kalimantan Timur  ditengah era globalisasi dan perkembangan teknologi 4.0.

Hal ini disampaikan Masykur dalam agenda Sosialisasi Wawasan Kebangsan di Jalan Ir H. Juanda Gedung UMKT 3.01 Kota Samarinda. Senin, (31/10/2022) lalu. Turut hadir sebagai narsumber Dedy Pratama dan Fitroh Asriyadi.

Melalui sosialisasi wawasan kebangsaan ini, Masykur berharap, kecanggihan tekhnologi gadget tidak sampai menjadi penyebab hilangnya rasa kebangsaan generasi muda.

"Di gawai inilah disajikan berbagai macam hiburan, berbagai macam konten terhadap apa yang kita mau. Kita juga bisa melakukan banyak hal, baik hingga buruk. Jangan sampai, kita terlena dan membuat kita jauh dari kepedulian terhadap sesama, atau tidak lagi bersilahturahmi dengan tetangga. Persatuan adalah jadi diri bangsa Indonesia " papar Masykur.

Lanjutnya, karena pengaruh globalisasi yang sangat kuat, maka akan berpengaruh pada jati diri bangsa. Untuk itu, perlu dipahami bahwa jati diri bangsa Indonesia adalah keberadaan dari 4 Pilar Kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Pancasila sebagai falsafah negara tidak bisa tergantikan. Sebagai warga negara sudah menjadi kewajiban kita menjadikan Pancasila sebagai way of life, dimana asas ketuhanan menjadi dasar dan juga pemersatu bangsa." tandas Masykur.

Masykur menambahkan, pemuda perlu menerapkan dan memahami serta menjelaskan pentingnya pengamalan butir butir Pancasila dan waasan kebangsaaan kepada generasi muda lain.

"Sebab jika tidak dimulai sejak dini, dikhawatirkan ke depannya para penerus bangsa tersebut tidak mengerti dasar negara Indonesia yang semakin tergerus oleh perkembangan zaman," ujar Masykur.