Kaltimtoday.co, Samarinda - Perhatian Pemprov Kaltim untuk penanganan banjir di Kota Minyak diminta ditingkatkan. Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kaltim, Muhammad Adam.

Kepada awak media, Politikus dari Partai Hanura itu mengatakan, masyarakat Balikpapan juga mengeluhkan terkait masalah banjir. Penanganan yang ada saat ini belum signifikan, terutama dari Pemprov Kaltim.

"Banyak drainase belum tertangani. Terus terang perhatian pemprov ke Balikpapan masih kurang, padahal kan salah satu kota besar dan pintu gerbang di Kaltim," ungkap Muhammad Adam.

Dia berharap, Pemprov Kaltim bersama pemerintah pusat, dapat memberikan perhatian lebih kepada Balikpapan. Porsi APBD dan APBN untuk perbaikan infrastruktur di Balikpapan diharapkan dapat ditingkatkan.

"Ada beberapa proyek pengendalian banjir di Balikpapan yang mangkrak, seperti di Jalan MT Haryono yang didanai APBD Kaltim. Janjinya dilanjutkan 2021," ungkapnya.

Perhatian pemerintah provinsi dan pusat itu, sebutnya, sangat dinantikan warga. Sebab warga juga mengeluhkan banyak hal lain. Seperti terkait pasokan air bersih. Itu saja sampai saat ini sejak puluhan tahun dikeluhkan warga belum dapat teratasi. Padahal dengan dibangunnya Waduk Teritip dapat menyalurkan air bersih bagi masyarakat sekitar.

"Saya sampaikan ini, karena warga yang minta. Sebagai wakil mereka di parlemen saya wajib menyuarakannya," pungkasnya.

[TOS | ADV]