Kaltimtoday.co, Bontang - Pemkot Bontang mengapresiasi perhelatan kegiatan seni dan budaya "Seni Sana Sini" garapan PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim). Pemkot menilai, kegiatan ini bukan sekadar perayaan kreativitas, namun juga wadah untuk mengembankan kecintaan terhadap seni serta memperkuat identitas budaya lokal. 

"Kegiatan ini mencerminkan komitmen PT Pupuk Kaltim sebagai mitra strategis Pemkot Bontang. Tak hanya berperan dalam ekonomi tapi juga aktif dalam pemberdayaan SDM serta pengembangan seni dan budaya di Bontang," kata Staf Ahli Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan SDM, Lukman, mewakili Wali Kota Bontang dalam pembukaan Seni Sana Sini di Hotel Equator, Jumat (31/10/2025) malam.

Lukman bilang, era digital yang penuh distupsi saat ini turut mengubah cara manusia mengapresiasi seni. Algoritma, NFT, menjadi bentuk ekspresi baru yang kini memenuhi ruang digital.

Namun masifnya perkembangan teknologi dan cara masyarakat mengapresiasi seni juga memberi tantangan baru: menjaga eksistensi seni tradisional agar tak tergerus arus globalisasi. Ia harus dirawat, dilestarikan, dan dirayakan. Sebab ia bagian dari identitas bangsa, ia adalah cerminan bangsa ini.

"Karena itu, kegiatan Seni Sana Sini ini menjadi ruang penting bagi insan kreatif untuk berkreasi, berinteraksi, dan saling menginspirasi," kata Lukman disambut tepukan meriah hadirin.

Pemkot Bontang, kata Lukman, tak memandang seni sebagai ekspresi estetika belaka. Lebih dari itu, seni juga merupakan sarana edukasi dan trasformasi sosial yang dapat memperkuat kesadaran kolektif masyarakat. 

Di hadapan hadirin malam itu Lukman menegaskan, Pemkot Bontang berkomitmen untuk terus menumbuhkan ekosistem seni dan budaya di kota ini. Konkret dukungan itu, bisa melalui penyediaan ruang ekspresi, menggelar festival, pameran, dan pembinaan terhadap pelaku di bidang kreatif.

"Langkah ini diharapkan melahirkan generasi yang adaptif terhadap perubahan zaman, namun tetap berakar pada nilai-nilai lokal," tandasnya.

[ADV DISKOMINFO BONTANG]