Kaltimtoday.co, Tenggarong - Animo masyarakat agar sekolah kembali dibuka terus disampaikan dengan berbagai alasan. Seperti orang tua siswa sudah tidak sanggup lagi membimbing anaknya, kemudian tingkat wawasan terhadap materi yang berbeda.

Ditambah lagi, DPRD Provinsi Kaltim pernah menyebutkan bahwa Kutai Kartanegara (Kukar) terpilih menjadi salah satu pilot project di Kaltim untuk sekolah tatap muka.

"Dari awal kami siap sebenarnya dengan berbagai persiapan yang ada. Karena pedoman-pedoman sudah disiapkan, hanya nanti tinggal memastikan kesiapan sekolah saja," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Dikbud Kukar, Ikhsanuddin Noor kepada Kaltimtoday.co belum lama ini.

Oleh sebab itu, lanjut dia, bagi sekolah di Kukar yang ingin melaksanakan sekolah tatap muka agar dapat mengajukan permohonan terlebih dahulu ke Disdikbud. Dari permohonan itu akan dilakukan verifikasi lapangan oleh tim yang ditunjuk Disdikbud, untuk memastikan apakah sekolah itu aman untuk belajar tatap muka atau tidak.

"Ketika sudah dianggap aman dan tim verifikasi menyatakan bisa dibuka baru kami buka. Kalau belum, ya kami tunda. Kita terus menilai serta mengamati sampai kondisinya benar-benar aman," ujar Ikhsan sapaan akrabnya.

"Karena yang kita fokuskan bagaimana anak didik dan para guru terjamin akan keamanan dan keselamatannya," ujarnya.

Untuk mengantisipasi agar tidak terjadi penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah, maka sekolah yang menerapkan belajar tatap muka akan dilakukan pengawasan oleh tim khusus satuan pendidikan dan UPTD kecamatan.

Nanti akan selalu dievaluasi terkait perkembangan di sekolah untuk memastikan keamanan, baik itu anak didik maupun guru.

[SUP | RWT | ADV DISKOMINFO]