Kaltimtoday.co, Tenggarong - Seorang pria berinisial RH (35) ditemukan dalam kondisi tanpa busana serta kaki dan tangan terikat di semak-semak Kecamatan Samboja, pada Selasa (20/6/2023) sore.

Awalnya RH mengaku sebagai korban perampokan oleh tiga orang, namun setelah diselidiki ternyata RH lah pelaku pencurian. Hal tersebut dibenarkan oleh Kanit Reskrim Polsek Samboja, IPDA Sugiyono. 

"Iya benar, ternyata (RH) pelaku pencurian di kawasan Ibu Kota Nusantara  (IKN). Jadi ceritanya, di Sepaku ada dua orang saksi yang menyatakan kalau dia tersangka," kata IPDA Sugiyono, Rabu (21/6/2023).

Kronologisnya, RH ditemukan oleh warga di sekitar Jalan Poros Soekarno Hatta KM 39, Kelurahan Sungai Merdeka, Kecamatan Samboja. Kondisinya pada saat itu dalam keadaan lemas dan hanya mengenakan celana dalam. Selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Samboja guna mendapatkan perawatan intensif. 

Pengakuan awalnya, RH mengaku sebagai korban hipnotis. Pelaku berkendara menggunakan mobil pikap warna abu-abu bernomor polisi KT 8217 NW, dari Samarinda menuju Balikpapan dengan melewati jalan tol.

Setibanya di pintu tol Samboja, pelaku merasa sedang diikuti tiga orang dengan mengendarai dua unit kendaraan bermotor. Kemudian laju kendaraan pelaku dihentikan oleh orang tersebut. 

Lalu, seseorang menepuk pundak pelaku dan langsung tidak sadarkan diri. Pas sadar, tiba-tiba sudah terikat dan diletakkan di semak-semak.

"Tapi itu hanya alibinya saja. Biar seolah-seolah dirampok, karena mobil ditinggal lari di Sepaku, dan semua identitasnya ada di mobil itu, makanya dia buang jejak," ujar Sugiyono.

Lantas pihaknya berkoordinasi dengan Polsek Sepaku. Tak lama, pihaknya berhasil mengamankan sebuah kendaraan roda empat dengan bak terbuka.

Setelah mobil tersebut ditelisik, ditemukan dompet yang berisi kartu tanda penduduk (KTP) atas nama RH. Dari situlah, diketahui bahwa RH terlibat tindak pencurian di area IKN.

"Yang dicuri knalpot mobil grandmax. Sudah sempat mencuri dan rencananya pelaku mau nyari TKP lain tapi ketahuan karena ada CCTV," terangnya.

IPDA Sugiyono mengatakan, pelaku sudah diserahkan ke Polsek Sepaku untuk menjalani proses hukum.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.