Kaltimtoday.co, Tenggarong- Target fasilitasi bantuan sebanyak 25 ribu nelayan dan pembudidaya ikan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) diprediksi bakal tercapai lebih cepat.

Bantuan 25 ribu nelayan dan pembudidaya ikan diberikan dalam kurun waktu selama lima tahun. Hal ini sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2021-2026.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KadisKP) Kukar, Muslik menuturkan, untuk mencapai target tersebut, bantuan setiap tahunnya di-breakdown atau diperinci menjadi lima ribu per tahunnya.

Seiring berjalannya waktu, anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kukar terbilang bagus. Sehingga setiap tahunnya bantuan yang disalurkan dapat melampaui target yang ditetapkan sebelumnya. 

Pada 2022 lalu, Dinas Kelautan dan Perikanan Kukar telah memfasilitasi kurang lebih 8.066 nelayan dan pembudidaya ikan. Sedangkan pada 2023, ditargetkan sekitar 9.000 penerima manfaat.

"Harapan kami, karena Bupati periodenya semula itu sampai 2026, dan akan berakhir di tahun 2024. Harapan kita bisa di-press target itu bisa diselesaikan di tahun 2024," ungkap Muslik, Senin (27/3/2023).

Dia berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan bisa meningkatkan produksi hasil perikanan.

Selain itu, bantuan yang disalurkan sesuai dengan kebutuhan bagi nelayan. Di antaranya seperti kapal, mesin kapal, alat tangkap. Kemudian rengge, kawat dan jaring ikan.

"Iya bantuan diberikan sesuai karakteristik (daerah masing-masing)," sambungnya. 

Dia menjelaskan, produksi ikan di Kutai Kartanegara dalam setahun di angka kurang lebih 200 ribu ton. Sekitar 60 persen penyumbang ikan di Kalimantan Timur (Kaltim) berasal dari Kukar.

"Maka tidak salah ketika bapak bupati punya keinginan untuk menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan Kaltim," tutupnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.