Kaltimtoday.co, Samarinda - Terima aduan dari masyarakat, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Samarinda lakukan sidak terhadap gedung sarang burung walet yang bertempat di Perumahan Bukit Pinang Bahari, Samarinda Seberang, Minggu (1/11/2020).

Pasalnya, keberadaan sarang burung walet tersebut dikeluhkan warga sekitar karena menimbulkan kebisingan. Akibatnya, aktivitas tidur warga terganggu di malam hari.

Setelah melakukan peninjauan, Kepala Seksi Pengaduan dan Penyelesaian Sengketa Lingkungan, Bidang Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan, DLH Samarinda, Aldila Rahmi Zahra mengatakan bahwa, masyarakat merasa terganggu atas keberadaan sarang walet tersebut.

 

View this post on Instagram

 

Aliansi Akademisi dari 119 perguruan tinggi menyampaikan kekecewaan ke Presiden Jokowi yang bersikeras mengesahkan UU Cipta Kerja di tengah penolakan rakyat. Bagaimana pendapatmu? #kaltim #aliansiakademisi #samarinda #balikpapan

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co) on Nov 3, 2020 at 6:36pm PST

"Yang menjadi pengaduan warga setempat ialah suara yang dihasilkan dari sarang itu, sangat membuat bising," ujar Aldila saat dihubungi melalui telepon.

"Iya, kemarin sempat dapat aduan dari warga soal kebisingan yang diciptakan dari sarang walet sekitar," katanya.

Lebih lanjut, pihaknya mengatakan jika masyarakat yang mengadu tidak memiliki niatan untuk menghentikan usaha pemilik sarang walet. Alhasil, DLH Samarinda pun telah menyelesaikan permasalahan tersebut dengan cara mediasi.

"Dari pihak pengadu melaporkan kalau terjadi kebisingan, jadi penyelesaiannya sih dari pengadu minta untuk volumenya bisa dikecilin saja. Pemilik sarang walet juga bersikap kooperatif dalam penyelesaian kasus, bahkan dia juga bersedia siap dihentikan operasinya jika masih saja meresahkan warga setempat," tandasnya.

[REF | RWT | ADV DLH]