Kaltimtoday.co - UMKM Festival 2025 yang menjadi rangkaian kegiatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 serta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK tingkat nasional, resmi ditutup pada Rabu (9/7/2025) di GOR Kadrie Oening, Samarinda.

Festival ini sukses menjadi ajang strategis dalam memperkuat sinergi antara Tim Penggerak PKK, pelaku UMKM, dan pemerintah daerah dalam mendorong kemandirian ekonomi keluarga serta pemberdayaan masyarakat dari tingkat akar rumput.

Event ini diramaikan oleh ratusan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dari berbagai wilayah di Indonesia. Selain menampilkan produk-produk unggulan daerah, festival ini juga menjadi ruang inspiratif untuk berbagi pengalaman, memperluas jejaring bisnis, dan meningkatkan kapasitas pelaku UMKM melalui berbagai program edukatif.

Mewakili Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DPPKUKM) Kaltim, Warsito, mengapresiasi antusiasme para peserta serta kolaborasi lintas sektor yang menjadi kunci kesuksesan acara ini.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak, khususnya TP PKK dari tingkat pusat hingga daerah, yang telah bahu-membahu menyukseskan festival ini. Semangat kebersamaan dan kolaborasi yang ditunjukkan menjadi kekuatan utama dalam membangkitkan UMKM daerah,” ujarnya.

Warsito menambahkan, selama penyelenggaraan festival, berbagai kegiatan seperti pameran produk, forum temu bisnis, serta pelatihan kewirausahaan telah memberi dampak positif dalam mendorong UMKM naik kelas dan memiliki daya saing lebih baik. Ia juga menyoroti peran penting gerakan PKK dalam memperluas jangkauan pemberdayaan hingga ke lingkungan keluarga.

Dukungan Pemerintah Provinsi Kaltim terhadap pengembangan UMKM, lanjutnya, akan terus diperkuat melalui program pelatihan, fasilitasi pembiayaan, transformasi digital, serta promosi terpadu lintas wilayah. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan UMKM sebagai pilar utama dalam membangun ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Festival ini bukan hanya selebrasi, tapi juga investasi jangka panjang untuk memajukan pelaku UMKM di Kaltim dan seluruh Indonesia,” tegas Warsito.

Menutup sambutannya, ia menegaskan pentingnya mempertahankan semangat gotong royong, kerja sama lintas instansi, dan partisipasi masyarakat dalam membangun ekosistem UMKM yang lebih kuat dan mandiri.

“Dengan kolaborasi yang solid seperti ini, saya yakin UMKM kita akan menjadi fondasi ekonomi daerah yang kokoh, berdaya saing tinggi, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KALTIM]