Kaltimtoday.co, Bontang - 2019 ini, sudah sebanyak Rp 1,8 triliun investasi yang ditanamkan di Bontang. Jumlah tersebut masih hingga triwulan ketiga pada 2019.

Dari data yang dihimpun, kegiatan penanaman modal terdiri dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) dan penanaman modal asing (PMA).

Rinciannya yakni sebanyak Rp 1.835.568.318.608 yang terdiri atas jumlah nilai investasi PMDN dan PMA.

"Investasi yang 4 item ini tinggal dibangun saja seperti pabrik minyak goreng CPO, PT Dahana, Citi Mall Bontang dan Pizza Hut," terang Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang Puguh Hardjanto.

Untuk nilai investasi PMDN yakni sebanyak Rp 1.102.514.105.224 dan tambahan investasi hingga triwulan ketiga mencapai Rp 278.115.054.671. Sementara untuk PMA nilai investasi hingga triwulan ketiga mencapai Rp 454.385.482.849 dan tambahan investasi senilai Rp 553.675.864.

Dikatakan Kasi Data dan Informasi Bidang Penanaman Modal DPM-PTSP Bontang Darmawati tambahan investasi merupakan nilai investasi di luar nilai yang dilaporkan sebelumnya.

"Investasi belum ditarget, sesuai laporan dari Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) yang dilaporkan per 3 bulan oleh masing-masing investor," ungkapnya.

Diharapkan investasi di Bontang semakin meningkat dan kesadaran perusahaan dalam melaporkan kegiatan investasi nya juga semakin meningkat.

[RIR | RWT | ADV]