Kaltimtoday.co - Tim U-23 Indonesia meraih prestasi gemilang di Piala Asia U-23 di Qatar. Dalam pertandingan penting Grup A, Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya berhasil mengalahkan Jordania dengan skor 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, pada hari Minggu, 21 April.

Garuda muda menampilkan permainan yang tenang, efektif, dan penuh semangat dalam menghadapi ambisi Jordania yang juga bertekad untuk lolos ke babak selanjutnya. Mereka berhasil unggul dengan skor 2-0 di babak pertama. Meskipun Jordania sempat mencetak satu gol, Indonesia tetap mendominasi dan menutup pertandingan dengan skor 4-1.

Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, yang menyaksikan pertandingan langsung di Doha, Qatar, menyatakan kebanggaannya atas kinerja dan semangat juang para pemain yang memperlihatkan tekad untuk menang.

"Usaha besar yang telah kita lakukan telah membuahkan hasil. Melalui kerja keras bersama dan strategi yang matang, kita berhasil mencapai kemenangan ini," ujar Erick Thohir di Doha, Qatar, pada hari Minggu, 21 April. Erick juga mengapresiasi semangat tinggi para pemain yang memungkinkan mereka tampil tanpa beban, dengan permainan berkualitas dan penuh tekanan terhadap lawan.

"Ini membuktikan bahwa kita mampu. Saya berharap semangat ini akan terus meningkat di pertandingan berikutnya, mengingat lawan-lawan kita semakin tangguh. Ini menjadi motivasi bagi kita untuk mencapai target berikutnya, yaitu lolos ke Olimpiade. Semoga," tambahnya.

Gol pertama bagi tim Indonesia dicetak oleh Marselino Ferdinan melalui titik penalti pada menit ke-23. Sedangkan gol kedua dicetak oleh Witan Sulaiman pada menit ke-40 melalui tendangan indah setelah serangkaian kombinasi cantik antara Marcelino, Rizki Ridho, dan Witan sendiri. Marcelino kemudian menambah keunggulan tim dengan mencetak gol ketiga pada menit ke-70 melalui kombinasi permainan cepat dengan Witan. Meskipun Jordania berhasil memperkecil selisih gol, Indonesia kembali memperbesar keunggulan dengan gol tandukan Komang Teguh.

"Evaluasi saya terhadap permainan dan mental para pemain menunjukkan peningkatan yang signifikan sejak kekalahan dari Qatar, bahkan saat itu kita bermain luar biasa meskipun dengan sembilan pemain. Mereka tidak menyerah di bawah tekanan. Saya memberikan apresiasi yang tinggi terhadap strategi pelatih Shin Tae Yong yang berhasil meramu tim dengan baik. Ini merupakan modal utama karena perjalanan kita masih panjang. Teruslah doakan dan dukung timnas," ungkap Erick.

[TOS]