Kaltimtoday.co, Samarinda -  Kasus terkonfirmasi Covid-19 masih terus bertambah di Samarinda. Peningkatan kasus masih belum diikuti kesiapan serta kewaspadaan yang ekstra dari orangtua dan peserta didik di Satuan Pendidikan Non Formal Sanggar Kegiatan Belajar Samarinda mengenai gejala virus Covid-19, serta cara untuk menghambat penularan virus ini.

Kebutuhan peserta didik yang meningkat untuk belajar dan mendapatkan pendidikan di masa pandemi bisa menjadi salah satu faktor risiko penyebaran. Belajar di rumah merupakan cara yang tepat dalam menghindari penyebaran virus tersebut. Intensitas belajar dan peningkatan jumlah kasus terkonfirmasi di Samarinda yang meningkat, menggerakkan mahasiswa KKN IAIN Samarinda untuk melakukan program “Belajar Mudah di Masa Covid-19”.

Berdasarkan surat edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan nomor 15/2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 disebutkan bahwa, tujuan dari pelaksanaan Belajar Dari Rumah (BDR) adalah memastikan pemenuhan hak peserta didik untuk mendapatkan layanan pendidikan selama darurat Covid-19, melindungi warga satuan pendidikan dari dampak buruk Covid-19, mecegah penyebaran dan penularan Covid-19 di satuan pendidikan dan memastikan pemenuhan dukungan psikososial bagi pendidik, peserta didik, dan orang tua.

Dijelaskan juga bahwa, BDR dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum. Hal tersebut menjadi perhatian utama dalam belajar terutama untuk peserta didik di SPNF SKB Kota Samarinda.

[RA | RWT]