Kaltimtoday.co, Berau – Bupati Berau, Sri Juniarsih berjanji akan segera melakukan renovasi bangunan SDN 001 Tepian Buah. Hal itu dia sampaikan pada kesempatan Musrenbang 2023 di Kecamatan Segah beberapa waktu lalu.

Dalam sambutannya, Sri Juniarsih mengungkapkan, kondisi gedung sekolah tersebut juga dikeluhkan Kepala Kampung Tepian Buah, Surya Emi dan memang butuh perhatian pemerintah. Apalagi aspirasi tersebut, menyentuh sektor pendidikan dan termasuk ke dalam visi-misi utama Pemkab Berau.

“Bagus tadi ibu kepala kampung kasih laporan langsung, jadi kami bisa tahu apa yang jadi kekurangan di wilayah ini,” ungkap Sri Juniarsih dilansir dari Berau Terkini.

Walhasil, pihaknya langsung memasukkan kegiatan renovasi sekolah itu ke dalam skala prioritas program Dinas Pendidikan (Disdik) Berau. Anggaran yang digunakan berasal dari Dana Tak Terduga (DTT) APBD Berau 2023. Terkait nilai pastinya masih belum bisa dipastikan.

“Nanti langsung segera di renovasi ya. Pakai anggaran DTT milik Pemkab Berau,” ujarnya memberi instruksi ke Disdik Berau.

Kepala Kampung Tepian Buah Surya Emi, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Bupati Berau Sri Juniarsih lantaran merespons serius usulan yang dia sampaikan. Dirinya berharap usulan tersebut dapat segera terealisasi. Mengingat dalam usulan tahun lalu, Tepian Buah tidak mendapatkan pembangunan yang berasal dari APBD Berau.

“Terima kasih dari kami warga Tepian Buah. Ini demi menunjang anak-anak kami bisa bersekolah dengan rasa aman dan nyaman,” ujarnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan SD Dahry, menyatakan telah mendapatkan informasi tersebut. Pun dirinya komitmen untuk mengeksekusi instruksi tersebut.

Namun sebelumnya, pihak Disdik bakal melakukan konsultasi terlebih dahulu ke BPKAD dan Bapelitbang agar mendapatkan ‘kompas’ yang jelas terkait penggunaan anggaran DTT tersebut.

“Saya baru dengar juga itu. Biar penggunaan anggaran sesuai aturan hukum yang berlaku, kami konsultasi dulu ke dinas badan keuangan daerah,” ujar dia.

Dia menerangkan, bila SD yang dimaksud telah masuk dalam program yang dianggarkan oleh Disdik Berau yakni dalam agenda penambahan bangunan perpustakaan. Nilainya sampai Rp 300 juta. Namun tidak masuk renovasi sekolah secara keseluruhan.

“Di sana sudah ada kegiatan. Cuma fokus ke sapras penunjang. Tidak seperti yang diusulkan oleh pihak kampung,” jelas dia.

Pihaknya pun berencana bakal membawa tim untuk melakukan audiensi bersama BPKAD dan Bapelitbang, pada pekan mendatang.

[YMD]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.