Kaltimtoday.co, Penajam - Penajam Paser Utara (PPU) terus bergerak maju dalam upaya menuju status sebagai smart city dengan memperkuat infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, terutama dalam hal pengawasan dan pemantauan melalui sistem Closed-Circuit Television (CCTV).

Menyikapi hal tersebut, Diskominfo PPU, di bawah kepemimpinan Khairudin, telah menetapkan prioritas pada proses pemasangan CCTV sebelum mempertimbangkan akses publik ke sistem tersebut.

"Kalau bicara soal akses CCTV ini kan sudah ada aplikasi yang tersedia di PlayStore, cuma tinggal dilihat nanti apakah dia dapat diakses publik yang sifatnya terbuka," ujar Khairudin, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika PPU.

Meskipun telah tersedia aplikasi yang memungkinkan akses publik ke sistem CCTV, Diskominfo masih belum dapat memastikan ketersediaan akses tersebut. Prioritas saat ini adalah memastikan pemasangan CCTV di berbagai fasilitas penting di PPU guna memantau keamanan dan kenyamanan warga.

“Tetapi target kami yang pertama memasang CCTV-nya dulu agar kita bisa memantau beberapa fasilitas, itu dulu targetnya,” tambah Khairudin.

Pemasangan CCTV merupakan langkah awal dalam menjadikan PPU sebagai smart city. Diskominfo memahami bahwa anggaran untuk pemasangan CCTV tidaklah kecil, oleh karena itu, perlu dilakukan pemetaan terlebih dahulu untuk menentukan prioritas di mana CCTV tersebut akan dipasang.

“Kita mencoba sedikit-demi sedikit untuk menjadi smart city, kan tidak mungkin tersedia anggaran CCTV untuk pemasangan langsung besar. Artinya kita melakukan pemetaan dulu, mana yang menjadi skala prioritas dan mana yang menjadi sample-sample,” jelas Khairudin.

Dengan fokus pada pemasangan CCTV terlebih dahulu, Diskominfo PPU berharap dapat meningkatkan tingkat keamanan dan kenyamanan warga sekaligus merintis langkah-langkah menuju status sebagai smart city yang modern dan terkoneksi secara digital.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp