Kaltimtoday.co, Penajam - Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) PPU mendorong upaya revitalisasi cagar budaya di Benuo Taka. 

Melalui peninjauan yang dilakukan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Desa Sesulu, Waru, diketahui bahwa terdapat banyak potensi cagar budaya yang memerlukan perhatian khusus.

Desa Sesulu, Waru menjadi tempat pemakaman Aji Raden Kusuma Bin Anden Oko, seorang tokoh yang diakui sebagai Pahlawan Nasional dari wilayah utara Paser. Pemakaman ini telah berusia ratusan tahun dan dianggap sebagai situs cagar budaya yang berharga.

Ketua DPRD PPU Syahrudin M Noor mengatakan, pihaknya sangat mendukung kehadiran BRIN guna melakukan peninjauan terhadap tempat-tempat di PPU yang berpotensi menjadi cagar budaya.

Dia mengatakan, PPU memiliki sejarah yang menarik dan potensial, tetapi sering kali terabaikan karena mungkin dianggap kurang menarik. Sehingga dia menekankan bahwa sebenarnya ada kekayaan sejarah yang tersembunyi di baliknya, hanya saja potensi ini belum sepenuhnya digali.

"Tetapi selama ini tidak dilirik oleh orang-orang karena mungkin dianggap tidak menarik, padahal ada sejarah dengan latar belakang yang menarik, cuma potensinya tidak digali," tuturnya. 

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa beberapa potensi cagar budaya baru baru ini mulai dikenal oleh masyarakat berkat minat dari pihak luar yang tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

Ia menyoroti pentingnya revitalisasi dan perhatian terhadap potensi cagar budaya yang belum tereksplorasi sepenuhnya di wilayah PPU. Potensi ini memiliki nilai sejarah dan budaya yang dapat berkontribusi pada pemahaman dan identitas lokal.

Potensi ini juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang dapat berkontribusi pada pemahaman dan identitas lokal.

"Kebetulan ada orang luar yang pernah membaca literatur, mungkin. Dia turun mau melihat apakah benar ini yang dibaca. Termasuk makam di Sesulu itu,” tutupnya.

[RWT | ADV DPRD PPU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.