Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dokumen bakal pasangan calon (Bapaslon) Awang Yacoub Luthman- Suko Buono telah diserahkan ke KPU. Ketika mendaftarkan diri ke KPU, Suko Buono tidak terlihat mendampingi AYL.

"Suko masih sakit mulai kemaren, saya tidak bisa memaksakan apalagi kondisi saat ini, takut salah dipersepsikan," kata Awang Yacoub Luthman kepada Kaltimtoday.co di kantor KPU Kukar, Minggu (13/9/2020).

Dia melanjutkan, meskipun datang ke kantor KPU tanpa calon pasangannya, ini bagian dari perjuangan demokrasi, masyarakat tidak ingin demokrasi itu mati.

"Kepercayaan masyarakat yang tinggi mampu menuntun kami terus melangkah maju pada Pilkada Kukar, kami sudah berusaha maksimal dan hasil akhirnya ada pada keputusan KPU," kata AYL.

Dia melanjutkan, pemilihan kepala daerah Kukar bukan semata-mata hanya mengejar kursi bupati dan wakil bupati saja, tapi yang lebih utama memperoleh kursi dengan keberkahan.

"Kami yakin masyarakat tidak ingin Pilkada di Kukar menjadi demokrasi oligarki," kata AYL.

Sementara itu, KPU telah memutuskan bahwa bapaslon AYL-Suko tidak memenuhi persyaratan untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.

Mendengar hal itu, AYL mengatakan, timnya akan mendiskusikan untuk mengambil langkah-langkah yang harus dilakukan ke depannya, karena pihaknya telah mengantisipasi keputusan tesebut.

[SUP | RWT]