Kaltimtoday.co, Berau - Polres Berau mengadakan kegiatan Jumat Curhat di pangkalan pendaratan ikan (PPI) Sambaliung, Jumat (1/9/2023).

Hal itu dilakukan dalam rangka mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendengarkan langsung keluhan serta masukan dari pekerja dan awak kapal di wilayah Kecamatan Sambaliung.

Adapun tujuan kegiatan Jumat Curhat Polres Berau adalah untuk memahami isu-isu yang dihadapi oleh masyarakat serta memberikan solusi dan informasi yang dibutuhkan.

Kasi Humas Polres Berau Iptu Suradi, menguraikan 10 keluhan masyarakat menurut survei nasional. Di antaranya adalah patroli, kenakalan remaja, konflik di tengah masyarakat, ketidaktertiban berkendara, sambang bhabinkamtibmas, keluhan fasilitas umum, pelayanan SIM, pencurian, peredaran narkoba dan peredaran miras.

“Kegiatan ini untuk memberikan kesempatan kepada para pekerja dan awak kapal untuk menyampaikan keluhan yang mereka alami baik di lingkungan kerja maupun di lingkungan tempat tinggal,” ucapnya.

Salah satu keluhan yang disampaikan adalah tentang dermaga pendaratan kapal yang dianggap terlalu mepet, sehingga kapal sulit untuk bersandar dengan baik. 

Keluhan itu dijawab oleh Salman dari PPI Sambaliung. Dia menjelaskan bahwa, proyek pembangunan dermaga sedang direncanakan untuk tahun depan, dan anggarannya sudah disiapkan oleh Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Kaltim. Hal ini diharapkan dapat mengatasi masalah tersebut.

Selain itu, Salman juga menyampaikan keluhan terkait kurangnya pelatihan untuk petugas keamanan di PPI. Dia berharap Polres Berau dapat membantu dengan mengusulkan pelatihan dasar satpam bagi petugas keamanan yang ada di PPI.

Selain itu, Kasat Binmas Polres Berau AKP Agus Supriyanto juga turut memberikan pengarahan mengenai keselamatan kerja bagi awak kapal (ABK). 

“Pengarahan ini mencakup pentingnya menjaga keselamatan dan disiplin kerja di atas kapal, serta upaya untuk meningkatkan kualitas keamanan kerja,” tandasnya.

[RWT]