Kaltimtoday.co - Korban jiwa akibat kebakaran hutan yang melanda wilayah Los Angeles terus bertambah, jumlah korban tewas kini mencapai 16 orang. Para petugas pemadam kebakaran terus berupaya mengendalikan api sebelum angin kencang yang diperkirakan akan datang kembali memperburuk situasi, berpotensi menyebarkan kobaran api ke sejumlah lokasi terkenal.

Menurut laporan dari Kantor Pemeriksa Mayat Daerah Los Angeles pada Sabtu malam (11/1/2025), lima korban meninggal dunia akibat kebakaran di kawasan Palisades, sementara 11 korban lainnya berasal dari kebakaran di Eaton.

Sebelumnya, jumlah korban tewas tercatat sebanyak 11 orang, namun angka ini meningkat seiring dengan pencarian yang dilakukan tim dengan bantuan anjing pelacak di area yang hangus terbakar.

Sebagai langkah tanggap darurat, pihak berwenang telah mendirikan pusat pelaporan orang hilang untuk membantu mengidentifikasi korban. Ada kekhawatiran bahwa angin kencang dapat menyebabkan penyebaran api ke lokasi strategis seperti Museum J Paul Getty dan Universitas California, Los Angeles (UCLA).

Peringatan evakuasi baru yang dikeluarkan pada Sabtu malam memicu kekhawatiran di kalangan warga. Menurut laporan dari Cal Fire, kebakaran yang melanda Palisades, Eaton, Kenneth, dan Hurst telah menghancurkan area seluas sekitar 160 kilometer persegi—luas wilayah yang bahkan melebihi San Francisco.

Sebagian besar kerusakan terjadi di Palisades dan Eaton, di mana kebakaran telah melalap sekitar 153 kilometer persegi. Dalam pengarahan daring pada Sabtu malam, Michael Traum dari Kantor Layanan Darurat California melaporkan bahwa lebih dari 150.000 penduduk Los Angeles County telah diperintahkan untuk mengungsi. Sementara itu, lebih dari 700 warga saat ini berlindung di sembilan tempat penampungan yang telah disiapkan pemerintah.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp