Kaltimtoday.co, Berau - Anggota DPRD Berau, Sakirman meminta ada regenerasi petani sebab pertanian di Berau masih didominasi oleh masyarakat lanjut usia.

Sistem pengolahan pertanian yang semakin modern membutuhkan generasi muda yang melek teknologi. Selain itu, teknologi di bidang pertanian bisa memudahkan petani untuk mengelola pertaniannya sendiri. 

"Sejauh ini sektor pertanian di Berau belum maksimal. Untuk itu, saya meminta kepada Dinas Pertanian dan Peternakan untuk segera melakukan pendataan terkait kawasan pertanian di Berau," ungkap Sakirman, Jumat (14/7/2023).

Dia juga mewanti-wanti agar kawasan pertanian tidak dijadikan perkebunan. 

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Bapemperda DPRD Berau ini menjelaskan, DPRD mendukung segala kebutuhan petani. Apalagi, jika melihat pertanian di Pulau Jawa yang jauh lebih maju karena pengolahan pertaniannya sudah berbasis teknologi.

Dia ingin, hal serupa terjadi di Berau. Dengan teknologi, dapat mengundang minat anak muda untuk bertani meneruskan usaha orangtuanya yang juga sebagai petani.

“Nah, ini yang harus juga dilakukan di Berau. Apalagi, SDM-nya juga sudah banyak lanjut usia. Ketika tidak diimbangi dengan teknologi, ini akan jadi masalah. Pada akhirnya pertanian akan berubah menjadi hamparan perkebunan,” ujarnya.

Dirinya menekankan, kondisi tersebut harus jadi catatan pemerintah jika ingin pertanian tetap dominan di Berau.

Selain itu, Berau memiliki sekolah tinggi pertanian yang diharapkan bisa bekerja sama untuk melakukan pendampingan petani di lapangan. 

“Kami ingin petani kita jadi kaya, dan makmur. Tentunya dengan dukungan pemerintah daerah. Pertanian kita harus diubah menjadi modern, jangan lagi pakai sistem lama,” pungkasnya.

[RWT | ADV DPRD BERAU]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.