Kaltimtoday.co, Penajam - Dalam rangka menghadapi kebutuhan tenaga kerja yang semakin meningkat di sektor penerbangan, khususnya terkait dengan hadirnya Bandara VVIP Ibu Kota Nusantara (IKN), Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah merencanakan pelatihan di bidang aviasi. 

Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) lokal agar memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri penerbangan di kawasan tersebut.

Pj Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin, menegaskan bahwa salah satu sektor yang perlu mendapat perhatian adalah penerbangan, mengingat Bandara VVIP IKN akan menjadi pusat kegiatan penting di kawasan PPU. 

Meskipun demikian, Zainal mengakui bahwa saat ini PPU masih memiliki keterbatasan dalam hal tenaga kerja yang memiliki keahlian khusus di bidang aviasi.

“Memang perlu ada penyesuaian tenaga kerja aviasi. Karena kan kita belum banyak punya tenaga kerja yang khusus terkait dengan aviasi atau penerbangan,” ungkap Zainal.

Untuk mengatasi hal tersebut, pemerintah PPU telah memberikan arahan kepada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) PPU agar segera memulai pelatihan yang difokuskan pada bidang aviasi. 

Pelatihan ini direncanakan akan dilaksanakan dengan metode hybrid, yang menggabungkan antara pelatihan daring dan luring, guna memberikan pemahaman yang mendalam serta pengalaman praktis kepada peserta. 

Pelatihan luring, menurut Zainal, akan dilaksanakan di beberapa hotel di PPU sebagai bagian dari fasilitas yang disiapkan untuk mendukung proses pelatihan.

“Tetapi sudah saya sampaikan ke Kepala Disnakertrans, melakukan pelatihan dengan cara hybrid di beberapa hotel di sini,” lanjut Zainal.

Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi terkait kompetensi yang dibutuhkan di IKN, sehingga pelatihan yang diselenggarakan dapat lebih tepat sasaran. 

Salah satu kompetensi yang menjadi fokus utama adalah bidang aviasi, di mana kebutuhan tenaga kerja di sektor ini diperkirakan akan meningkat seiring dengan perkembangan Bandara VVIP dan infrastruktur penunjang lainnya di IKN.

“Kita coba sosialisasi kompetensi-kompetensi yang mungkin nanti bisa mendukung IKN. Salah satunya mungkin kompetensi aviasi itu,” tandasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp