Kaltimtoday.co, Samarinda - Staff Ekonomi Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Jakarta, Lester Asamoah memberikan kuliah singkat menggunakan bahasa Inggris, di Gedung Prof Masjaya Kampus Universitas Mulawarman, Jalan Sambaliung, Samarinda pada Kamis (2/3/2023).

Lester Asamoah membeberkan apa itu EducationUSA, yang merupakan jaringan departemen luar negeri AS dengan lebih dari 400 pusat advasi siswa internasional di lebih dari 170 negara, termasuk Indonesia.

"EducationUSA mempromosikan pendidikan tinggi AS kepada siswa di seluruh dunia dengan menawarkan informasi yang akurat, komprehensif, terkini, dan tidak memihak tentang peluang untuk belajar di institusi pasca sekolah menengah terakreditasi di Amerika Serikat," terang Asamoah melalui transleternya.

Lebih lanjut, Asamoah menerangkan, saat ini Amerika Serikat menawarkan pendidikan terbaik di dunia yang memiliki sekolah paling bergengsi di dunia dan terkenal dengan kualitas fasilitas dan programnya yang tinggi.

"Anda dapat memiliki kesempatan untuk membenamkan diri dalam budaya Amerika, bertemu orang baru dan menjalin pertemanan baru, melalui berbagai organisasi dan asosiasi," jelasnya.

Selain itu, dia juga memotivasi mahasiswa yang hadir untuk masuk ke salah satu universitas yang ada di USA, melalui pertukaran pelajar, agar bisa meningkatkan kemampuan akademik.

"Universitas-universitas di Amerika Serikat bangga menjadi yang terdepan dalam teknologi, penelitian, dan teknik, serta dalam menyediakan peralatan dan sumber daya terbaik bagi mahasiswanya," ungkapnya.

Dengan adanya kuliah umum tersebut, Rektor Unmul Dr. Ir Abdunnur MSi menyambut positif karena merupakan salah satu tujuan universitas dengan visi world class university, di mana mahasiswa dapat belajar tentang pendidikan dan kebudayaan Negeri Paman Sam tersebut.

"Ini adalah cara yang baik untuk membangun kerja sama khususnya di bidang pendidikan dan kebudayaan, terlebih akan mempererat hubungan antara Indonesia dengan Amerika Serikat," ungkap Abdunnur.

Abdunnur juga berharap, mahasiswa Unmul dapat mempelajari metode pendidikan dan kebudayaan asing untuk mengambil peluang belajar ke Amerika Serikat, dengan mengasah kemampuan berbahasa internasional.

"Universitas di AS sudah membuka peluang untuk belajar ke negera mereka, tinggal mencari pembiayaan melalui beasiswa yang disiapkan oleh Amerika, untuk itu mahasiswa perlu mengembangkan potensi akademiknya agar bisa tercapai," jelasnya.

Melihat interaksi antara mahasiswa dan staff Kedutaan Amerika Serikat menggunakan bahasa asing, Abdunnur merasa bangga karena mahasiswanya sudah membiasakan diri menggunakan bahasa asing.

"Saya bangga melihat mahasiswa bisa berkomunikasi menggunakan bahasa asing," tutupnya.

[ADE | RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram “Kaltimtoday.co”, caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.