Kaltimtoday.co, Bontang – Monitoring dan evaluasi yang digelar Tim Teknis Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Dinas Penanaman Modal, dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Bontang, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (DPUPRK) Bontang, Satpol PP Bontang, serta Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Bontang. Ke depan, para tim teknis akan terfokus pada IMB perumahan yang ada di Bontang.

“Kami akan fokus ke perumahan dulu,” kata Kabid Pengaduan, Pengendalian, Kebijakan dan Pelaporan Layanan DPM-PTSP Bontang, Andi Kurnia.

Perumahan yang akan menjadi fokus utama pada monev IMB dilakukan lantaran masih adanya perumahan yang belum ber-IMB. Jika sudah pun, banyak dari pemilik rumah yang mengubah desain rumah. Baik menambah bangunan atau renovasi lainnya. Namun mereka tak mengubah gambar dalam IMB.

“Pokoknya kalau ada perubahan, perbaikan rumah, maka IMB pun harus disesuaikan,” ujarnya.

Andi cukup mengapresiasi bangunan yang sebelumnya dibangun tanpa IMB, usai dilakukan sosialisasi sambil mone, banyak pemohon yang mulai mengurus IMB. Bahkan, ada salah satu perusahaan yang melakukan pembangunan gedung serba guna namun belum ber-IMB. Alhasil, pengawas bangunan tersebut pun ditegur, dan ia mau segera mengurus IMB untuk penyesuaiannya.

“Itu Alhamdulillah kontribusinya besar, karena memang bangunan seperti gor, atau gedung serba guna,” kata Andi.

[RIR | RWT | ADV]