Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Dispar Kukar) gencarkan sosialisasi kepada masyarakat desa untuk membentuk kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Keberadaan Pokdarwis sangat penting dalam mengembangkan potensi wisata di desa setempat.

Pembentukan pengurus kini tak lagi diinisiasi oleh dinas, namun dari inisiatif masyarakat langsung. Perubahan kebijakan ini agar masyarakat bersungguh-sungguh mengembangkan wisata.

“Kalau dulu pembentukan itu inisiasi dari dinas, untuk sekarang, kami balik lebih ke inisiatif dari masyarakat, supaya masyarakat juga merasa ada komitmen untuk membentuk Pokdarwis,” ujar Kepala Bidang Destinasi Wisata Dispar Kukar, M Ridha Fatrianta, Selasa (22/4/2025).

Selain sosialisasi, Dispar Kukar juga fokus meningkatkan Pokdarwis yang sudah ada. Jika ada pemerintah desa yang mengusulkan pembentukan, maka akan difasilitasi.

Saat ini jumlah Pokdarwis di Kukar sebanyak 60 kelompok, dan menjadi yang terbanyak di Provinsi Kalimatan Timur (Kaltim). Dari total tersebut, hanya beberapa pokdarwis yang meraih prestasi dengan terobosan dan inovasinya.

Salah satunya yaitu Pokdarwis Bekayuh Beumba Bebudaya Desa Pela dengan sederet prestasi di tingkat provinsi, nasional, hingga internasional. Keberhasilan itu tak terlepas dari komitmen pengurusnya.

“Memang banyak berkembang kalau desa itu inisiatif dari warganya, kita dari pemerintah lebih banyak memfasilitasi,” tandasnya.

[RWT | ADV DISPAR KUKAR]