Kaltimtoday.co, Tenggarong - Dua karyawan perusahaan di Kecamatan Loa Kulu kedapatan menggelapkan ratusan liter Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar di tempat kerjanya. 

Aksi pelaku berakhir, setelah tertangkap basah oleh security perusahaan ketika Patroli di Compartment Blok N01 Estate Sepaku, Desa Jonggon Desa, Loa Kulu, Rabu (2/10/2024) sekira pukul 18.00 WITA. Dari tangan kedua pelaku berinisial SM (45) dan MI (61), didapati sekitar 310 liter solar industri yang dimasukan ke dalam 12 jerigen.

Kejadian bermula ketika petugas patroli melintas di Compartement N01 Estate Sepaku, Desa Jonggon, Kecamatan Loa Kulu. Mereka melihat dua unit alat berat, yakni Compactor dan Motor Grader, berhenti di lokasi yang mencurigakan. Kedua unit tersebut dikendarai oleh pelaku. 

Saat diperiksa, ditemukan beberapa jerigen berisi solar di sekitar alat berat tersebut. Solar tersebut diisi ke dalam 12 jerigen dengan ukuran bervariatif. Terdiri dari 5 jerigen kapasitas 25 liter, 6 jerigen kapasitas 25 liter, dan 1 jerigen berkapasitas 35 liter.

“Setelah diinterogasi, kedua pelaku mengakui bahwa solar tersebut diambil dari alat berat yang mereka operasikan,” kata  Kapolsek Loa Kulu, AKP Elnath S.W. Gemilang, Jumat (4/10/2024).

Berdasarkan keterangan kedua pelaku, bahwa BBM itu akan dijual kembali dengan tujuan mendapatkan keuntungan pribadi. Sedangkan kendaraa alat berat yang dikuras solanya, merupakan milik perusahaan Subkontraktor PT LMN yang bekerja di wilayah PT ITCI.

Kini, kedua pelaku telah mendekam di Mapolsek Loa Kulu untuk menjalani pemeriksanaan lebih lanjut. Para pelaku terancam pasal 374 KUHP Subsider Pasal 372 KUHP, penggelapan yang dilakukan karena adanya hubungan kerja.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp