Kaltimtoday.co, Samarinda - Salah satu upaya untuk menyelesaikan masalah kemiskinan di Kaltim adalah melalui program Rumah Layak Huni (RLH). Gubernur Kaltim, Isran Noor mengatakan, banyak masyarakat yang tak punya rumah dengan kondisi layak. 

Selain program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, Pemprov Kaltim juga bergerak untuk rehabilitasi rumah tidak layak huni. Untuk menjalankan program RLH, pemprov menggandeng sejumlah perusahaan yang ada di Kaltim. 

"Rehabilitasi rumah tidak cukup untuk mengurangi kemiskinan, tapi juga harus membangun rumah baru. Kerja sama dengan pihak perusahaan ini sudah dilakukan sejak 2022 sampai 2023," jelas Isran Noor di rapat paripurna ke-32 DPRD Kaltim, Senin (12/9/2023). 

Pola yang digunakan untuk menjalankan program RLH adalah dengan penggunaan dana corporate social responsibility (CSR) perusahaan. Dalam hal ini, pihak perusahaan bersedia untuk bekerja sama dengan Pemprov Kaltim. 

Menurut Isran Noor, selama ini sudah banyak perusahaan yang menggunakan dana CSR-nya untuk kegiatan keagamaan, kesehatan, hingga pendidikan. Namun saat itu, rumah layak huni untuk masyarakat miskin yang membutuhkan masih belum ada. 

"Itulah sebabnya kami menyelesaikan 500-700 unit. Fokus dana CSR juga difokuskan ke rumah layak huni. Ini kami anggap penting karena dibutuhkan masyarakat," sambungnya. 

Selain RLH, Pemprov Kaltim juga sudah melakukan rehabilitasi bangunan yang terlantar. Salah satunya gedung Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim.

Isran Noor tak muluk-muluk berharap, terpenting pembangunan yang sudah dilakukan saat dirinya memimpin Kaltim bisa memberikan manfaat. Sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kaltim.
 
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan bekerja sama dengan Pemprov Kaltim selama 5 tahun berjalan," tandasnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.