Kaltimtoday.co, Paser - Demi memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi menjelang Hari Raya Idulfitri, Pemerintah Daerah (Pemda) Paser mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Senin (1/4/2024).  

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Distapang) Paser, Taharuddin, menjelaskan bahwa GPM diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia, yang juga bertujuan sebagai penyeimbang terhadap kenaikan harga menjelang hari raya agama.

“Kami menyediakan 25 ton beras SPHP dan beras medium, 1 ton minyak goreng, gula, telur, daging ayam, daging sapi, minyak bawang, dan sebagainya,” ujar Taharuddin.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dan melibatkan Bulog, UMKM, KTNA, dan Gapoktan. Dengan kerja sama bersama beberapa instansi terkait, program ini diinginkan dapat berjalan secara intensif. 

“Kami berharap Gerakan Pangan Murah ini dapat membantu masyarakat merasa lebih tenang, sehingga mereka dapat merayakan Hari Raya dengan bahagia bersama keluarga, tanpa harus mengeluarkan biaya besar karena harga pangan telah terjangkau,” tambah Taharuddin.

Taharuddin juga mengingatkan masyarakat untuk tidak panik dalam membeli kebutuhan pokok, yang justru dapat menyebabkan kelangkaan barang dan hal itu juga dapat meningkatkan terjadinya laju inflasi. 

Dia juga menjelaskan bahwa outlet pangan telah beroperasi pada hari-hari biasa dan kegiatan GPM kali ini merupakan yang ke-30 kalinya outlet pangan tersebut beroperasi.

Selain mengadakan GPM di outlet pangan, Pemda Paser juga telah menggelar operasi pasar di berbagai kecamatan. Hal ini dilakukan sebagai komitmen Pemda Paser menjaga stabilitas harga pangan di wilayahnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp