Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) kembali melaksanakan "Kaltim Steril" pada hari Sabtu dan Minggu. Diketahui kebijakan Kaltim Steril merupakan pembatasan aktivitas agar masyarakat tidak berpergian tanpa tujuan yang jelas supaya mereka berdiam diri di rumah. Oleh sebab itu, tidak ada pelarangan masyarakat untuk berjualan baik itu warungan maupun di pasar.

"Pak bupati bilang kita tidak ada penutupan yang ada cuma pembatasan," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, Jumat (12/01/2021).

Hal ini sebagai bentuk upaya Pemkab Kukar terkait kebijakan Instruksi Gubenur (Ingub) yang diatur secara kearifan lokal sehingga bisa dilaksanakan dengan baik dan dapat diterima masyarakat.

Alhamdulillah, lanjut Sunggono, tidak ada resistensi atau penyampaian yang berlebihan dari masyarakat. Kendati pihaknya juga sudah bertemu dengan tokoh agama dan organisasi masyarakat, mereka menerima baik kebijakan tersebut.

"Harapanya kebijakan ini tidak memberatkan bagi masyarakat khusunya perdagang," harapnya.

Kendati mekanisme penerapan kebijakan Sabtu Minggu masih sama dengan sebelumnya, Sunggono menuturkan, pihaknya masih pakai skenario seperti pekan lalu.

Selain itu akan dilakukan penyemprotan desinfektan di rumah ibadah, fasilitas umum dan beberapa area publik. Hingga mengaktifkan posko penanganan Covid-19 di tingkat Kabupaten, Kecamatan, Desa/Kelurahan sampai Rukun Tetangga.

[SUP | NON]