Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kelurahan Maluhu kenalkan potensi embung Maluhu sebagai tempat destinasi pariwisata. Melalui lomba mancing bertajuk “Festival Embung Maluhu” pada Sabtu (15/2/2025).

Lomba mancing ini diselenggarakan di Jalan Semeru, tepatnya Rukun Tetangga (RT) 18, mulai pukul 08.00 hingga 12.00 WITA. Kegiatan juga diisi senam zumba pada sore hari, dan dilanjutkan kesenian kuda kepang atau jaranan di malam harinya.

Berbagai jenis ikan telah disebar di Embung Maluhu, seperti lele, patin, nila hingga baung. Namun festival ini hanya diperlombakan ikan lele. Pendaftaran dibuka untuk umum, namun jumlah peserta dibatasi.

“Jumlah peserta kami batasi 100 orang saja, menyesuaikan lokasi embungnya,” kata Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, Jumat (14/2/2025).

Festival ini langkah awal mengenalkan potensi embung lebih luas di masyarakat, walau belum 100 persen rampung. Menurut Joko, embung bukan sekadar berfungsi sebagai saluran pengairan pertanian, tapi bisa juga dimanfaatkan sebagai destinasi wisata.

Ia berencana mengembangkan kawasan ni menjadi wisata pemancingan, wisata keluarga untuk berolahraga, berkemah, hingga acara pertemuan. Hal ini dilakukan sebagai upaya menarik masyarakat untuk berkunjung ke Maluhu.

“Biar mengenalkan embung Maluhu ke luar,” tandasnya.

[RWT | ADV DISKOMINFO KUKAR]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp