Kaltimtoday.co, Bontang - Neni Moerniaeni semakin mengukuhkan langkahnya untuk maju dalam Pilkada Bontang 2024. Ditemani sejumlah pengurus DPD II Golkar, Neni resmi mengembalikan formulir bakal calon wali kota Bontang di DPD Nasdem, Senin (6/4/2024).

Kepada Kaltim Today, Ketua DPD II Golkar, Andi Faizal Sofyan Hasdam mengatakan, bukan tanpa alasan Neni mengambil formulir ke Nasdem. Menurutnya, Golkar dan Nasdem memiliki sejarah kebersamaan yang cukup panjang. Terlebih di Pilkada 2021 dan di DPRD Bontang kini mereka berada di satu fraksi yang sama. 

"Golkar dan Nasdem punya history kebersamaan panjang," kata Andi Faizal kepada Kaltim Today, Senin (6/4/2024) sore.

Secara terbuka Andi Faizal mengatakan bahwa pengembalian formulir ini merupakan isyarat bahwa pihaknya serius ingin menggandeng Nadem. Partai yang dikomandoi Surya Paloh itu dinilai sebagai mitra penting dan strategis.

Partai Nasdem merupakan partai pertama yang dijajaki Partai Golkar untuk membangun koalisi, dibuktikan dengan pengembalian formulir bacalon tersebut. Partai Golkar juga akan berencana menjajaki komunikasi politik dengan partai lain. Namun koalisi yang dibangun kemungkinan bukan koalisi gemuk, hanya pada beberapa partai saja. 

“Walaupun mengusung sendiri sudah cukup, tapi kami tetap membuka komunikasi, mungkin hanya beberapa partai saja yang kami bangun komunikasi politik,” tandasnya.

Adapun, Neni Moerniaeni menjadi bacalon wali kota pertama yang mengembalikan berkas formulir di Partai Nasdem.

Neni Moerniaeni mengembalikan berkas formulir didampingi relawan dan kader partai Golkar Bontang, turut pula dihadiri Sofyan Hasdam, Anggota DPD RI terpilih di Pemilu 2024 lalu.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp