Nasional

Megawati Tak Ingin Cucunya Punya Pacar Pendek dan Jelek

Kaltim Today
17 Februari 2023 20:00
Megawati Tak Ingin Cucunya Punya Pacar Pendek dan Jelek

Kaltimtoday.co - Mantan Presiden kelima, Megawati Soekarnoputri kembali menjadi perbincangan publik lantaran ucapannya yang tak ingin cucunya memiliki pacar pendek dan jelek.

Hal itu disampaikannya saat menjadi keynote space pada Seminar Nasional Pancasila dalam Tindakan: Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting, Kekerasan Seksual pada Anak dan Perempuan, Kekerasan dalam Rumah Tangga, serta Mengantisipasi Bencana yang digelar BKKBN, BPIP dan BRIN.

Dilansir dari Suara.com, Ketua Umum PDIP tersebut bercerita tentangnya cucunya yang berjumlah tujuh orang, rerata memiliki postur tubuh yang tinggi.

"Cucu saya tujuh, lima perempuan, dua laki. Alhamdulillah mungkin akhir tahun ini, awal mula tahun ini, lima jadi sarjana. Woh gitu-loh. Sudah gitu tinggi-tinggi, keren-keren," kata Megawati.

Megawati pun mengingatkan para cucunya untuk tidak terburu-buru terpikat lawan jenis, jika ada yang menyukai.

"Jadi sekarang aku bilang, 'kalau ada yang naksir, enggak usah kelenger dulu ya. Dijejer-jejer aja, liatin dulu supaya tanding, jangan cari yang pendek ya," sebut Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) itu.

Megawati menyinggung soal ilmu genetika. Dia meminta ketujuh cucunya, terutama yang perempuan, memilih pasangan dengan tinggi tubuh 180 cm.

"Saya bilang dari sisi ilmu genetika, itu merusak banget. Aduh enggak dah. Hayo ketawa loh. Wah iya-loh. Pokoknya saya ceplas ceplos. Loh, iya dong, maunya 180 (cm). Saya ngomongin dong ke cucu saya, yang keren dong, ganteng," ujarnya.

"Yang ini kan lima perempuan, cantik-cantik lagi, aduh aku ya sayang loh, kalau dipek wong elek (dimiliki orang jelek)," kata Megawati sambil tertawa.

Pada kesempatan itu juga Megawati mendorong agar nilai yang Pancasila diimplementasi untuk mencegah dan menangani stunting, kekerasan pada perempuan dan anak, kekerasan dalam rumah tangga, serta kesiapsiagaan bencana.

"Dengan nilai-nilai Gotong Royong lintas sektoral, isu-isu tersebut pasti akan teratasi di negara kita," katanya.

Termasuk permasalahan sektor ekonomi dapat ditangani dengan gotong royong, sebutnya. Dia juga menyarankan masyarakat mengonsumsi makanan yang bergizi.

"Cara yang paling efektif adalah dengan mengonsumsi makanan-makanan bergizi," ujarnya.

[RWT | SR]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.


Related Posts


Berita Lainnya