Kaltimtoday.co, Penajam - Kepala Dinas Pertanian Penajam Paser Utara (PPU), Andi Traso Diharto, mengungkapkan pentingnya mengoptimalkan lahan tidur yang masih ada di wilayah PPU. 

Saat ditemui di kantornya, Andi menyatakan bahwa meskipun lahan tidur tersebut tidak banyak, namun potensinya besar untuk meningkatkan jumlah produksi dan produktivitas pertanian di daerah tersebut.

“Itu enggak banyak sih, enggak sampai ratusan hektare, sekitar puluhan saja. Tetapi kalau itu digerakkan setidaknya bisa membangun penambahan jumlah produksi dan produktivitas pertanian,” ujar Andi Traso Diharto.

Andi menjelaskan bahwa lahan tidur adalah lahan yang tidak digunakan atau dibiarkan terbengkalai oleh pemiliknya. Padahal, lahan tersebut memiliki potensi besar untuk diolah menjadi lahan pertanian produktif. Menurutnya, optimalisasi lahan tidur ini merupakan langkah strategis untuk mendukung ketahanan pangan di PPU.

“Alangkah sayangnya kalau itu lahan tidur tetapi tidak digarap,” tambahnya.

Dalam rangka menggerakkan pemanfaatan lahan tidur, Dinas Pertanian PPU berencana untuk melakukan pendataan dan identifikasi lahan-lahan yang berpotensi untuk diolah. Pendataan ini akan melibatkan kerjasama dengan pemerintah desa dan kelompok tani setempat.

“Kita akan bekerja sama dengan pemerintah desa dan kelompok tani untuk melakukan pendataan. Setelah itu, kita akan menyusun rencana pengolahan lahan tidur tersebut agar dapat dimanfaatkan secara optimal,” jelas Andi.

Selain itu, Dinas Pertanian PPU juga akan memberikan pendampingan dan bantuan teknis kepada para petani yang berminat untuk menggarap lahan tidur. Bantuan ini meliputi penyediaan bibit, pupuk, dan alat pertanian modern. Dengan demikian, diharapkan para petani dapat mengelola lahan tidur dengan lebih efisien dan produktif.

Lebih lanjut, Andi juga mengajak masyarakat untuk lebih proaktif dalam memanfaatkan lahan tidur yang ada di sekitarnya. Menurutnya, pemanfaatan lahan tidur tidak hanya memberikan manfaat ekonomi bagi petani, tetapi juga mendukung ketahanan pangan daerah secara keseluruhan.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU] 

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp