Kaltimtoday.co, Penajam - Untuk memperkuat keamanan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), pemerintah setempat kini memasang kamera pengawas atau CCTV di berbagai titik strategis, khususnya di kawasan padat penduduk.

Program ini dipandang sebagai langkah antisipatif untuk menekan angka kejahatan, sekaligus menciptakan rasa aman dan nyaman bagi warga. Dengan pemantauan melalui teknologi, Pemkab PPU berharap dapat menjaga ketertiban di tengah perkembangan pesat wilayahnya.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) PPU, Khairudin, menegaskan bahwa pemasangan CCTV di kawasan padat penduduk bertujuan untuk meminimalisir tindak kejahatan. 

Dengan adanya perangkat pengawas tersebut, pemerintah daerah dapat lebih mudah memantau aktivitas di berbagai sudut wilayah yang rawan, sehingga memberikan efek preventif terhadap kejahatan yang mungkin terjadi.

“Fokusnya memang dipasang di kawasan-kawasan yang padat penduduk. Artinya, dengan kita memasang CCTV dapat meminimalisir tindak kejahatan atau kriminal. Jadi upaya pemantauan bisa dilakukan menggunakan CCTV,” ujar Khairudin saat menjelaskan rencana besar Pemda PPU terkait pengawasan digital ini.

Menurut Khairudin, kawasan yang menjadi prioritas pemasangan CCTV adalah wilayah-wilayah yang selama ini diketahui memiliki kepadatan penduduk cukup tinggi. 

Ini dilakukan agar proses pemantauan berjalan lebih efektif, sehingga aparat keamanan dapat merespons dengan cepat jika ada insiden yang membutuhkan penanganan segera. 

Selain itu, keberadaan CCTV diharapkan dapat menimbulkan rasa waspada bagi mereka yang berniat melakukan tindak kejahatan di kawasan tersebut.

Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menjawab tantangan keamanan yang semakin meningkat seiring dengan perkembangan wilayah PPU, terutama di daerah yang padat aktivitas warga. 

Pemasangan CCTV dianggap menjadi solusi tepat untuk meningkatkan kualitas pengawasan tanpa harus bergantung sepenuhnya pada kehadiran fisik petugas keamanan di setiap lokasi.

“Jadi, ini akan membuat PPU lebih terpantau dengan pengawasan yang ada, mengurangi tindak kriminal, dan membuat lingkungan menjadi lebih aman dan nyaman,” tandas Khairudin.

[RWT | ADV DISKOMINFO PPU]