Kaltimtoday.co - Setelah jalur Kutai Barat (Kubar)–Mahakam Ulu (Mahulu) dipastikan mendapat peningkatan kualitas, kini pemerintah pusat juga menyalurkan anggaran APBN untuk memperbaiki ruas jalan dari batas Kukar–Kubar hingga Sendawar di Kutai Barat.

Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji saat meninjau kondisi jalan nasional di Simpang Blusuh, Kutai Barat, pada Senin (20/10/2025) mengungkapkan bahwa proses tender proyek peningkatan jalan Simpang Blusuh–Simpang Damai–Simpang Barong–Sendawar tengah berlangsung. Proyek ini didukung pagu APBN sebesar Rp225 miliar melalui skema tahun jamak 2025–2027, dan ditargetkan mulai dikerjakan pada pertengahan November 2025.

Menurutnya, peningkatan ruas jalan ini akan memberi dampak signifikan bagi masyarakat setempat. Akses menuju Rumah Sakit Harapan Insan Sendawar yang selama ini sulit dilalui karena jalan rusak dan berlubang akan menjadi lebih mudah dan nyaman.

“Kami berharap masyarakat yang hendak berobat bisa lebih cepat sampai ke rumah sakit terbesar di Kutai Barat,” ujar Seno Aji.

Selain proyek utama tersebut, pemerintah juga mengusulkan peningkatan jalan dari batas Kukar–Kubar hingga Simpang Blusuh melalui proyek tahun 2026 dengan alokasi dana Rp77 miliar dari APBN. Sementara itu, pembangunan jalur Simpang Blusuh hingga perbatasan Kalimantan Tengah disiapkan dengan anggaran sebesar Rp150 miliar.

“Target kami pada 2027, kondisi jalan sudah jauh lebih baik, bebas debu, dan waktu tempuh semakin cepat, terutama untuk mendukung angkutan logistik,” tambahnya.

Sehari sebelumnya, Seno Aji juga meninjau akses jalan perbatasan STA 41 Tering (Kubar)–Ujoh Bilang (Mahulu). Pembangunan ruas nonstatus ini merupakan hasil kolaborasi antara APBD Provinsi Kaltim dan APBN, dengan total pagu Rp459 miliar untuk proyek tahun jamak 2025–2027.

“Saya dan Pak Gubernur berkomitmen mewujudkan pembangunan infrastruktur yang merata dan berkeadilan agar masyarakat di wilayah pedalaman juga bisa menikmati jalan yang layak,” tutupnya.

[RWT]