Kaltimtoday.co, Samarinda - Anggota DPRD Samarinda, Samri Shaputra, terpilih mewakili dapil 2 yang meliputi Palaran, Loa Janan Ilir, dan Samarinda Seberang. Dia berkomitmen pemenuhan akses air minum, sanitasi dan pembangunan infrastruktur diperiode keduanya.

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Samri Shaputra menyebutkan, keluhan masyarakat sampai saat ini adalah pembangunan infrastruktur.

"Keluhan masyarakat yang saya tampung sampai saat ini adalah pembangunan infrastruktur, seperti drainase dan pengerasan akses jalan serta penerangan lampu jalan," ujar Samri di ruang kerja komisi III, Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Selasa (10/09/2019).

Dia menjelaskan, drainase yang tidak diperhatikan ketika hujan deras akan mengakibatkan banjir.

"Sebelumnya Samarinda Seberang itu tidak terjadi banjir, akibat drainase atau parit-parit tidak dibangun aksesnya, kemudian tidak pernah dilakukan pengerukan seperti penumpukan erosi tanah, pasir maupun batu sehingga mengakibatkan terjadinya banjir saat hujan deras," jelas Samri.

Samri mengungkapkan, alasannya memperhatikan pembangunan drainase sebagai wujud pencegahan terjadinya banjir dan mengurangi dampak kerugian dari banjir tersebut.

Dia menyebutkan, pembangunan drainase dan penanganan banjir adalah bagian dari aspirasi dan titipan masyarakat.

"Pembangunan drainase itu termasuk titipan masyarakat untuk saya perjuangkan diparlemen sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat, sebab kami sudah diamanahkan jadi perlu ada timbal baliknya," ujar Samri.

Mantan anggota DPRD periode 2009-2014 tersebut membeberkan, dia sempat vakum lima tahun namun dia tetap menyerap aspirasi masyarakat di dapil 2, walaupun dia sebagai rakyat biasa, hal itu dia lakukan sebagai kebiasaanya ketika masih duduk di DPRD Samarinda.

"Walaupun saya sempat istirahat tapi saya dipercaya kembali oleh masyarakat di dapil 2 (2019-2024), selama lima tahun saya vakum, saya sering kali menyerap aspirasi dan saya bantu masyarakat disana. Oleh karena itu, saya kembali untuk memperjuangkan aspirasi tersebut," ujar Samri

Selain berfokus pada pembangunan drainase, Samri Shaputra juga memperjuangkan akses pemerataan sarana air minum di dapilnya.

"Saya merasakan sekali di Samarinda Seberang itu terutama kebutuhan masyarakat terhadap air minum masih sangat minim, kapasitas saluran air di pipa itu masih yang lama dan seperinya sudah berkarat," ungkapnya.

Samri menuturkan, kapasitas pipa tidak mencukupi untuk menyalurkan air, pasalnya pipa itu sangat kecil lantaran akses air menuju tiap-tiap rumah warga itu sangat kecil. Bahkan dia mengatakan, ada warga yang tidak mendapatkan saluran air minum.

"Saya melihat pipa itu sepertinya tidak memenuhi standar sebab sangat kecil, sehingga saluran air minum kerumah warga itu ada yang tidak dapat sama sekali bahkan sampai dua hari warga tidak mendapatkan air minum," ungkap Samri yang kini ditunjuk sebagai sekretaris fraksi PKS di DPRD Samarinda tersebut.

"Samarinda Seberang itu, setiap tahun penduduknya terus bertambah, otomatis kebutuhan air minum juga bertambah. Maka saya mempunyai tekad untuk berjuang di parlemen agar kebutuhan masyarakat terhadap air minum bahkan sanitasi dapat direalisasikan dan jadi priotas," tegasnya.

Samri mengungkapkan, akan memperjuangkan melalui intansi pemerintah dan PDAM Samarinda agar hal ini segera di realisasikan.

"Yang jelas, selain berjuang di parlemen saya akan terus kejar dan berkoordinasi kepada pemerintah setempat (Samarinda) dan PDAM agar secepatnya mengganti pipa tersebut, dan menambah kapasistasnya dan jalur-jalur pipa dipasang disetiap rumah warga," tuturnya.

Lebih lanjut, anggota komisi III tersebut menyebutkan, perlu adanya sosialisasi ke masyarakat agar terus menjaga kelestarian lingkungan hidup seperti tidak membuang sampah disembarang tempat. Samri berharap, dengan melakukan sosialisasi dapat menyadarkan masyarakat sehingga tidak membuang sampah sembarangan dan bisa lebih menjaga lingkungan.

"Dampaknya jika masyarakat tidak memperhatikan hal itu maka akan mengakibatkan terjadinya banjir dan pencemaran lingkungan," tambah Samri.

Samri juga menyatakan, sangat senang telah ditunjuk oleh petinggi partai untuk menduduki komisi III yang dia impikan selama ini, yang membidangi pembangunan infrastruktur dan lingkungan hidup.

[SDH | RWT | ADV]