Kaltimtoday.co - Kebakaran hutan menjadi salah satu bencana alam paling merusak, membawa dampak besar pada ekosistem, infrastruktur, dan kehidupan manusia. Perubahan iklim dan penggunaan lahan yang tidak terkendali semakin memperburuk intensitas dan frekuensi kebakaran.

Menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), kebakaran ekstrem diperkirakan meningkat hingga 50% pada akhir abad ini, dengan wilayah rawan seperti Amerika Serikat bagian barat, Siberia, dan Australia menjadi perhatian utama. Berikut adalah delapan kebakaran terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah:

1. Kebakaran Taiga Siberia 2003 (Rusia)

Pada 2003, kebakaran besar melanda hutan Taiga Siberia, menghancurkan lebih dari 55 juta hektare lahan. Kebakaran ini meluas hingga Rusia Timur, China Utara, dan Mongolia. Asapnya bahkan menyebar ribuan kilometer, menghasilkan emisi gas rumah kaca yang setara dengan pengurangan emisi Uni Eropa dalam Protokol Kyoto.

2. Kebakaran Hutan Australia 2019-2020 (Australia)

Dikenal sebagai "Black Summer," kebakaran ini membakar lebih dari 42 juta hektare lahan dan menewaskan 33 orang. Perubahan iklim yang menyebabkan suhu ekstrem dan kekeringan parah menjadi faktor utama. Tragedi ini juga menghancurkan habitat lebih dari 3 miliar hewan, termasuk 61.000 koala.

3. Kebakaran Wilayah Barat Laut 2014 (Kanada)

Sebanyak 150 kebakaran melanda Northwest Territories, Kanada, membakar 8,5 juta hektare lahan. Biaya pemadaman mencapai USD 44,4 juta, sementara asapnya menyebar hingga Eropa, menunjukkan skala bencana ini.

4. Musim Kebakaran Alaska 2004 (AS)

Musim kebakaran di Alaska pada 2004 menjadi yang terburuk dalam sejarah negara bagian tersebut. Lebih dari 6,6 juta hektare lahan terbakar akibat kombinasi suhu tinggi, kekeringan, dan sambaran petir.

5. Kebakaran Hutan Bolivia 2010 (Amerika Selatan)

Pada 2010, Bolivia mencatat lebih dari 25.000 kebakaran yang membakar 3,7 juta hektare lahan, terutama di wilayah Amazon. Kebakaran ini dipicu oleh pembakaran lahan oleh petani dan kekeringan ekstrem, memaksa pemerintah menyatakan keadaan darurat.

6. Kebakaran Black Dragon 1987 (Tiongkok dan Rusia)

Kebakaran yang dikenal sebagai Black Dragon ini terjadi di wilayah Daxing'anling, melahap 2,5 juta hektare hutan. Penyebabnya diyakini akibat kelalaian manusia, menewaskan 191 orang dan membuat lebih dari 30.000 orang mengungsi.

7. Kebakaran Lahan Richardson Backcountry 2011 (Kanada)

Kebakaran besar ini melanda Alberta, Kanada, menghancurkan 1,7 juta hektare lahan. Kondisi kering, suhu tinggi, dan angin kencang memperburuk kebakaran, menunjukkan dampak serius dari aktivitas manusia terhadap lingkungan.

8. Kebakaran Los Angeles 2025 (California)

Kebakaran terbaru di Los Angeles, Amerika Serikat, membakar sekitar 40.000 hektare lahan dan menghancurkan lebih dari 12.300 bangunan. Angin Santa Ana yang kuat, ditambah dampak perubahan iklim, menjadikan kebakaran ini sebagai ancaman serius. Hingga kini, tercatat 24 korban jiwa akibat bencana ini.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp