Samarinda
Ahmat Sopian Noor Tekankan Pentingnya Meminimalisir Banjir dan Optimalisasi Spiritual
Katimtoday.co, Samarinda - Ahmat Sopian Noor, diamanahkan oleh masyarakat dapil 5 yang meliputi Kecamatan Samarinda Utara dan Sungai Pinang. Dia terpilih menjadi anggota DPRD Samarinda periode 2019-2024. Dia berkeinginan bekerja untuk meminimalisir terjadinya banjir dan peningkatan pemahaman spiritualitas masyarakat.
Politisi Golkar Ahmat Sopian Noor menyebutkan, sebagai anggota legislatif tentu melaksanakan tiga tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kedewanan untuk bekerja, baik dalam bersinergi dengan pemerintah dan melayani masyarakat.
"Jadi begini, sesuai dengan tupoksi dan kewenangan menjadi anggota DPRD Samarinda, tentu kami melaksanakan 3 fungsi yaitu, legislasi sebagai fungsi kami membuat perda bersama pemkot Samarinda, fungsi badgeting bagian ini kami membahas anggaran APBD Samarinda, dan ketiga adalah fungsi pengawasan dalam mengawasi kinerja dan program pemerintah. Tentu kami bekerja bersama baik bersinergi dengan pemerintah serta berusaha semaksimal mungkin untuk bekerja melayani masyarakat dengan baik" ungkap Ahmat Sopian Noor di ruang komisi I, Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Senin ( 07/10/2019).
Ahmat Sopian Noor menuturkan, aspirasi masyarakat dalam bentuk apapun akan diperjuangkan dalam pokok-pokok pikiran dewan yang diserap melalui keluhan masyarakat.
"Aspirasi itu termasuk tugas kami untuk menuangkan pokok pikiran dewan yang akan diserap dari masyarakat, ini bentuk dari realisasi kami terhadap masyarakat untuk memperjuangkan apa yang menjadi keinginan mereka," tuturnya.
Jelasnya lebih lanjut, secara khusus, tentunya dia memperjuangkan aspirasi masyarakat secara umum, bukan hanya milik di dapil saja melainkan milik semua masyarakat Samarinda.
Dia melanjutkan, jika melihat secara menyeluruh terkait dengan pembangunan di Samarinda, baik pembangunan secara SDM dan pembangunan secara fisik alangkah baiknya sebagai anggota dewan Samarinda akan terus bekerja untuk meningkatkan pembangunan di Samarinda.
Diantara pembangunan SDM, Ahmat Sopian berkeinginan untuk meningkatkan dari segi spiritual sebagai implementasi kesadaran masyarakat baik berhubungan dengan sang pencipta, sosial dan lingkungan.
Dia menjelaskan, alasan mengapa pendidikan spiritual harus ditingkatkan, karena dia mengamati semakin hari Samarinda termasuk dalam darurat narkotika.
"Tentu kami menyadarkan masyarakat ini dari segi penanaman spiritual sebagai dasar atau pondasi keimanan seseorang agar tidak terjerumus dalam pergaulan bebas," terangnya.
Selain itu, Ahmat Sopian mengungkapkan, pengalamannya tinggal di Samarinda, suatu hal yang menjadi ketakutan warga adalah masalah banjir.
"Menurut pengalaman saya tinggal di Samarinda yang menjadi rasa takut adalah masalah banjir, hujan sedikit pasti akan banjir. Ini masalah bersama," sebutnya.
Dengan meminimalisir terjadinya banjir, Ahmat Sopian menaruh harapannya terkait penanganan banjir kepada seluruh masyarakat dan stakeholders yang ada. Terus bekerjasama dan bersinergi untuk menjaga lingkungan di Samarinda, sehingga dapat memberikan dampak yang baik bagi lingkungan dengan cara menyadarkan kepada masyarakat.
"Masalah banjir ini adalah masalah bersama, bukan hanya di Samarinda saja, tetapi banjir juga terjadi diberbagai negara besar, perlu bagi kami menyadarkan kepada masyarakat dan seluruh stakeholder yang ada agar kiranya menjaga lingkungan dengan cara tidak membuang sampah sembarangan tempat, tapi kami memulai dengan menyadarkan diri untuk membuang sampah pada tempat pembuangan sampah sementara yang telah disediakan," harapnya.
[SDH | RWT | ADV]