Kaltimtoday.co - Peristiwa kebakaran lahan yang melanda kawasan Gunung Bromo, khususnya di Bukit Teletubbies blok Sabana Bukit Watangan hingga kini belum padam. 

Mulanya, kejadian ini disebabkan oleh flare yang digunakan dalam sesi foto prewedding dan berdampak besar bagi lingkungan dan sekitarnya.

Kabar terbaru, terdapat fire whirl atau api yang berputar bak tornado bahkan hal ini justru menyulitkan api untuk padam. Lantas, bagaimana fire whirl tersebut bisa terjadi? Apa saja dampak kerugian yang ditimbulkan?

Pemicu terjadinya fire whirl

@jalankebromo Kabar terbaru Bromo dari lokasi kebakaran, muncul puting beliung. Upaya pemadaman terbaik terus berlanjut #kabarterbarubromo #wisatabromo #bromotenggersemerujawatimur ♬ Karna Su Sayang Slowed Version - R Fifteen

Saat ini, kondisi kebakaran di Bukit Teletubbies masih berlanjut. Baru saja, sebuah video beredar yang menampilkan adanya api yang berputar bak tornado di sekitar tempat kebakaran.

BMKG Juanda menjelaskan dalam Instagram resminya mengenai fenomena tersebut. Fire whirl terjadi akibat adanya pusaran udara kecil yang timbul saat kondisi udara kering, sangat panas, dan permukaan tanah tidak stabil.

Kemudian, dari beberapa kondisi yang terjadi akan membentuk aliran udara ke atas atau pusaran yang membawa debu serta puing-puing di sekitarnya.

Didit Sulastyo, Kasi Pengelolaan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Wilayah I, mengungkapkan upaya yang sedang dilakukan untuk memadamkan api yang merambat dari padang sabana ini. Menurutnya, upaya pemadaman masih terfokus pada sabana yang terus meluas ke atas.

Dampak kebakaran

1. Wisata Gunung Bromo ditutup sementara

Wisata Gunung Bromo kini harus ditutup untuk sementara sampai waktu yang belum ditentukan. Mengingat kebakaran lahan di Bukit Teletubbies masih dalam proses pemadaman.

Seluruh akses menuju atau melintas melalui taman nasional, yakni Coba Trisula Kabupaten Malang, Wonokitri Kabupaten Pasuruan, Cemorolawang Kabupaten Probolinggo, dan Senduro Kabupaten Lumajang ditutup sejak Minggu (10/9/2023) pukul 19.00 WIB. 

Selain itu, adanya penutupan jalan dari Malang ke Lumajang. Langkah ini diambil untuk mendukung proses pemadaman api yang telah mencapai Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. 

2. Kabupaten Malang dan Lumajang ikut terdampak

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang melaporkan bahwa kebakaran telah merambah hingga bukit Jemplang, Desa Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, dan Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan. Kecepatan penyebaran api ini dipicu oleh angin kencang yang memungkinkan api menyebar dengan cepat dari satu titik ke titik lain.

3. Rusaknya pipa air di 6 desa 

Dampak lain dari kebakaran ini adalah rusaknya pipa air yang memasok kebutuhan air bersih untuk 6 (enam) desa sekitarnya. Jaringan pipa mencakup lebih dari enam desa di Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. 

Pipa air tersebut sangat penting untuk memenuhi kebutuhan warga dan pariwisata. Upaya dari masalah kekurangan air tersebut, BNPB memberikan suplai air bantuan kepada desa terdampak. 

Saat ini, manajer EO prewedding dengan inisial AW telah ditetapkan sebagai tersangka. AW dijerat dengan Pasal 50 Ayat 3 Huruf d Jo Pasal 78 ayat 4 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan.

Kebakaran yang melanda Gunung Bromo ini menjadi keprihatinan serius bagi masyarakat dan pihak berwenang. Upaya pemadaman masih terus dilakukan, sementara penyelidikan hukum terhadap tersangka akan terus berlanjut. Semua pihak berharap agar situasi ini segera terkendali dan kerusakan lebih lanjut dapat dicegah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.