Kaltimtoday.co, Tenggarong - Kunjungan kerja (Kunker) ke satuan TNI di kabupaten/kota menjadi agenda rutin yang dilaksanakan oleh pimpinan baru Komandan Resor Militer (Danrem) 091/Aji Surya Natakesuma. Hal itu kembali dilakukan Brigjen TNI Anggara Sitompol dengan melawat ke Kodim 0906/Kutai Kartanegara, Jumat (28/6/2024).

Selain melihat para prajurit di bawah komandan Kodim 0906/KKR, Letkol Czi Damai Adi Setiawan. Juga bersilaturahmi dengan Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura, Adji Muhammad Arifin, dan Bupati Kukar Edi Damansyah beserta Forkompinda Kukar

Brigjen Anggara Sitompol menyatakan, kunjungannya adalah hal biasa yang dilakukan setiap pimpinan baru untuk mendatangi prajurit dan memantau situasi pangkalan.

"Prajuritnya dalam keadaan bagaimana, makanya perlu melihat dan perlu memberikan arahan terkait apa yg harus dihadapi kedepannya,” katanya.

Dalam pertemuan itu, ia juga membahas terhadap ketahanan pangan di Kutai Kartanegara. Saat ini wilayah Kalimantan Timur telah ditetapkan sebagai kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), sehingga ke depan ketahanan pangan perlu ditingkatkan kembali.

TNI Angkatan Darat selalu mendukung dan bersinergi berbagai program yang dijalankan pemerintah terhadap optimalisasi lahan pertanian. Hal ini juga menindaklanjuti arahan dari Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak, dengan programnya pompanisasi pengairan dan penyediaan air bersih.

Brigjen Anggara mengingatkan, setiap Kodim harus mempersiapkan lahan untuk rencana ketahanan pangan, dalam rangka mendukung program pemerintah.

"Mudahan ke depan ini semakin ditingkatkan dengan perluasan lahan yang ada di Kukar dan Kaltim,” katanya.

Ia menambahkan, menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). TNI berkomitmen tetap netral dalam setiap penyelenggaraan pesta demokrasi. Karena, TNI harus menunjukkan sikap netralitas.

Maka dari itu, Danrem 091/ASN menekankan kepada seluruh prajuritnya untuk bisa mengawal dan menjaga keamanan dalam perhelatan pesta demokrasi. 

"Fokus pengamanan, jadi saya bekerja sesuai peraturan, KPU dan Bawaslu juga begitu, jadi tidak usaha takut adanya intimidasi dari manapun, karena kami ada di belakang penyelenggara,” pungkasnya.

[RWT]

Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp