Kaltimtoday.co, Samarinda - Jajaran Komisi II DPRD Samarinda menerima kunjungan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Kalimantan Timur (GM PEKAT) dalam rangka membahas pelayanan Perusahaan Air Minum Daerah (Perumdam) Tirta Kencana yang dinilai tidak maksimal.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh koordinator Komisi II DPRD Samarinda, Subandi beserta jajarannya. Dalam rapat tersebut, mahasiswa GM PEKAT meminta kepada legislator Samarinda agar segera melakukan pengawasan hingga tindakan yang serius terhadap Perumdam Tirta Kencana.

Subandi mengatakan, dari hasil laporan yang disampaikan oleh GM PEKAT bahwa, banyak warga mengeluhkan buruknya kualitas air hingga belum mendapatkan pelayanan air bersih.

"Dari laporan itu sebanyak 4.000 lebih warga sudah mendaftar. Tapi hingga kini belum dipasang jaringan oleh Perumdam Tirta Kencana," ungkap Subandi di Gedung DPRD Samarinda, Jalan Basuki Rahmat, Rabu (23/6/2021).

Selain itu, dari hasil rapat tersebut GM PEKAT meminta Komisi II DPRD Samarinda agar memanggil Perumdam Tirta Kencana untuk menindaklanjuti laporan mahasiswa-mahasiswa dari Universitas Mulawarman, UINSI Samarinda dan Untag 45.

Kata Subandi, pihaknya akan memanggil Perumdam Tirta Kencana untuk dimintai keterangan soal keluhan warga tersebut.

Dengan adanya hal ini, Subandi berharap Perumdam Tirta Kencana segera membenahi pelayanan air bersih kepada warga Samarinda. Pasalnya, air menjadi kebutuhan pokok, sebagai sumber kehidupan. Maka perlu perhatian lebih serius.

"Mudah-mudahan pembangunan IPA Sungai Kapih segera diselesaikan, agar persoalan atau keluhan warga bisa dipenuhi," tutup Subandi.

[SDH | RWT | ADV]