Kaltimtoday.co, Tenggarong - Pekan depan, Badan Pengawas Pemilu Kutai Kartanegara (Bawaslu Kukar) bakal menertibkan ribuan alat peraga kampanye (Algaka) yang melanggar aturan.

Berdasarkan data Bawaslu, telah ditemukan sebanyak 3.964 pelanggaran pemasangan algaka selama masa kampanye di Kukar. Bawaslu telah melayangkan surat imbauan kepada seluruh partai politik untuk melakukan penertiban algaka secara mandiri dengan tenggang waktu 11 Januari 2024 lalu.

Dari pantuan Kaltimtoday.co, masih banyak ditemukan alat peraga kampanye yang terpasang di pohon hingga tiang listrik. Pelanggaran pemasangan algaka tersebut ditemukan di sejumlah titik, terutama kawasan arus lalu lintas yang ramai pengendara.

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi, Bawaslu Kukar, Hardianda menyebutkan, dirinya telah berdiskusi dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk membantu melakukan penertiban algaka yang melanggar.

“Rencana penertibannya akan dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, dan dimulai pada Selasa malam (pekan) depan ini,” kata Hardianda, Jumat (19/1/2024).

Sasaran penertiban yakni semua alat peranga kampanye yang diidentifikasi melanggar aturan. Adapun kriteria algaka yang melanggar di antaranya tidak sesuai dengan titik lokasi pemasangan dan tidak berizin, di jalur kawasan hijau atau milik pemerintah.

Kemudian tempat-tempat yang dilarang, seperti di masjid atau musala, gereja, lembaga pendidikan, tiang listrik hingga alat peraga kampanye yang dipasang di badan pohon.

Penertiban tersebut, lanjut Hardianda akan dilakukan sejumlah kecamatan secara bertahap, dan akan difokuskan di kecamatan terdekat terlebih dahulu.

“Sasarannya semua algaka yang melanggar, termasuk atribut seperti bendera (partai politik), fokus kita pada malam pertama nanti adalah jalan protokol di Tenggarong,” tutupnya.

[RWT]

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kaltimtoday.co. Mari bergabung di Grup Telegram "Kaltimtoday.co News Update", caranya klik link https://t.me/kaltimtodaydotco, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.