Daerah
Pemprov Kaltim Gelontorkan Rp 1 Triliun untuk Perbaikan Jalan, Target 100% Mantap di 2026
Kaltimtoday.co, Samarinda - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (PUPR-Pera) berkomitmen untuk meningkatkan kualitas infrastruktur jalan di wilayahnya. Pada tahun 2024, Pemprov Kaltim mengalokasikan anggaran sebesar Rp 1 triliun untuk pemantapan jalan provinsi.
Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR-Pera Kaltim, Hariadi Purwatmoko, mengatakan bahwa anggaran tersebut akan digunakan untuk berbagai proyek perbaikan jalan yang telah direncanakan dalam masterplan.
"Beberapa tahapan perlu dilalui sebelum pelaksanaan proyek, termasuk desain dan pembahasan terkait kepemilikan lahan. Masukan dari berbagai pihak akan kami pertimbangkan dalam program pembangunan," jelas Hariadi.
Salah satu proyek prioritas tahun ini adalah pembangunan jalan dari Jembatan Mahulu menuju Jalan M Said, Samarinda. Jalan ini diharapkan dapat mengalihkan jalur truk dari Kelurahan Loa Bakung dan sekitarnya, sehingga memperlancar arus lalu lintas.
"Proses pembebasan lahan untuk jalan tersebut sudah dimulai dan pembangunan fisiknya akan segera menyusul," tambah Hariadi.
Terkait dengan masalah pembebasan lahan untuk Jalan Ring Road Samarinda yang belum tuntas, Hariadi menjelaskan bahwa pembayaran akan dilakukan setelah verifikasi data koordinat tanah dan memastikan tidak ada tumpang tindih dengan hak pengelolaan lahan (HPL) kasus tanah transmigrasi.
"Kami akan melakukan pembayaran setelah semuanya clear. Jika tidak ada masalah, kami akan mengusulkan pembayaran melalui APBD Perubahan 2024," tegasnya.
Dinas PUPR-Pera Kaltim menargetkan kemantapan jalan provinsi mencapai 100% di tahun 2026. Pada 2023, Pemprov Kaltim telah mengalokasikan dana sebesar Rp57 miliar dari APBD untuk penanganan jalan rusak, salah satunya di jalan poros Kabupaten Berau.
Dengan peningkatan kapasitas dan kemampuan jalan, diharapkan jalan tersebut dapat menahan beban kendaraan dengan berat rata-rata di atas delapan ton, sehingga mendukung kelancaran konektivitas dan aktivitas ekonomi di Kaltim.
[RWT]
Simak berita dan artikel Kaltim Today lainnya di Google News, dan ikuti terus berita terhangat kami via Whatsapp
Related Posts
- BPSDM Kaltim: AI sebagai Kunci Transformasi Digital di Sektor Publik
- Debat Panas Pilgub Kaltim
- 4.479 Berkas Dimusnahkan, DPK Terima Penyerahan 142 Arsip Statis dari Dispora Kaltim
- Gibran Rakabuming Raka Buka MTQ KORPRI VII, 1.700 Peserta dari 35 Provinsi dan 54 Lembaga
- Pemprov Kaltim Raih Penghargaan Bhumandala Rajata di Bhumandala Award 2024