Nasional
Pengelola Donasi Konsumen Alfamidi Kucurkan 11.200 Paket Sembako Peduli Covid-19
Kaltimtoday.co - Para pengelola dana Donasi Konsumen Alfamidi yakni Yayasan Bahrul Maghfiroh Cinta Indonesia (BMCI), Lembaga Amil, Zakat, Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah (LAZISMU) dan Lembaga Amil, Zakat, Infaq dan Shodaqoh Nadlatul Ulama (LAZISNU) telah berperan aktif dalam memerangi virus Covid-19.
Beragam program telah dijalankannya seperti pemberian 1.000 hand sanitizer untuk masyarakat (LAZISNU), 700 paket sembako Peduli Covid-19 di Makassar dan Cilegon (LAZISNU), 200 paket sembako di Surabaya (BMCI), pembagian 12.000 masker oleh BMCI, 11 bilik disinfektan (BMCI), pembuatan 700an tempat cuci tangan oleh LAZISMU, BMCI dan LAZISNU, serta penyemprotan disinfektan di 200 titik (LAZISMU).
Kini, ketiga yayasan pengelola donasi konsumen Alfamidi bersama-sama untuk membagikan 11.200 paket sembako gratis untuk mesyarakat terdampak Covid-19 seperti pekerja informal. Dari jumlah tersebut, BMCI dan Lazismu masing-masing memberikan 5.000 paket dan Lazisnu 1.200 paket. Paket sembako tersebut akan disebar ke-13 provinsi di antaranya Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara dan Maluku.
“Program Peduli Covid-19 bertahap ya, sekarang dengan adanya pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di banyak kota membuat masyarakat terdampak kesulitan mendapatkan sembako. Ini alasan BMCI turut andil dalam program 11.200 paket sembako peduli Covid-19,” cetus Falhan Nian Akbar, Manager Program Lazismu.
Di Samarinda sendiri, 1.000 paket sembako tersebut dialokasikan ke wilayah Samarinda 150 paket, Balikpapan 100 paket, Sangatta 100 paket, Berau 100 paket, Tarakan 200 paket, Tenggarong 100 paket, Grogot 100 paket, Penajam 50 Paket dan Wartawan Kaltim 100 Paket. Yang masing-masingnya dialokasikan melalui lembaga dan instansi pemerintah setempat.
Gunardi, Kepala Cabang Alfamidi Samarinda sangat menyambut baik program tersebut. Kebetulan wilayahnya mendapat alokasi 1.000 paket sembako dari Lazismu.
“Ini program Covid-19 ketiga dari Lazismu setelah kemarin sudah berjalan penyemprotan disinfektan di rumah-rumah ibadah, pasar dan tempat umum lainnya serta pembuatan wastafel untuk masyarakat, kini Lazismu mengalokasikan 1.000 sembako di wilayah kami.
Gunardi berharap, bantuan-bantuan tersebut dapat sedikit membantu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19. Ia pun berdoa pandemi ini dapat segera berakhir agar masyarakat dapat kembali hidup normal.
“Oleh karenanya, kita juga harus disiplin diri mulai dari diri kita untuk benar-benar menjaga social distancing, menjaga kebersihan dan kesehatan diri agar tidak tertular atau menularkan ke orang lain,” pungkasnya.
[RWT]