Gaya Hidup
7 Obat Batuk Alami Terbaik
Secara umum, batuk sangat normal. Batuk dapat membantu untuk menjaga tenggorokan Anda terhindar dari dahak dan iritasi lainnya. Namun, batuk yang berkelanjutan juga bisa merupakan gejala dari sejumlah kondisi, seperti alergi, infeksi virus atau infeksi bakteri.
Terkadang batuk bukan karena sesuatu yang berhubungan dengan paru-paru Anda. Penyakit refluks gastroesofageal (GERD) juga dapat menyebabkan batuk.
Anda dapat mengobati batuk karena pilek, alergi dan infeksi sinus dengan sejumlah obat bebas. Infeksi bakteri akan membutuhkan antibiotik. Namun, bagi Anda yang lebih suka menghindari bahan kimia, kaltimtoday.co telah merangkum beberapa pengobatan alami yang dapat Anda coba.
- Madu
Madu adalah obat yang biasa dikonsumsi untuk sakit tenggorokan. Madu juga dapat meredakan batuk lebih efektif daripada obat-obatan bebas yang mengandung dextromethorphan (DM), pereda batuk.
Anda dapat membuat obat sendiri di rumah dengan mencampurkan 2 sendok teh madu dengan teh herbal atau air hangat dan lemon. Madu menenangkan, sementara jus lemon dapat membantu mengatasi serat. Anda juga bisa memakan madu dengan menaburkannya di atas roti untuk camilan.
2. Probiotik
Probiotik adalah mikroorganisme yang dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan. Meskipun probiotik tidak meredakan batuk secara langsung, tetapi dapat membantu menyeimbangkan flora pencernaan Anda. Flora gastrointestinal adalah bakteri yang hidup di usus Anda.
Keseimbangan ini dapat mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh di seluruh tubuh. Bukti telah menunjukkan bahwa Lactobacillus, bakteri dalam susu dapat mengurangi kemungkinan pilek atau flu dan sensitivitas terhadap alergen tertentu, seperti serbuk sari.
Susu yang diperkaya adalah sumber Lactobacillus . Anda harus berhati-hati, karena produk susu bisa membuat dahak lebih tebal. Anda juga dapat membeli suplemen probiotik di sebagian besar toko makanan kesehatan dan toko obat. Setiap produsen suplemen mungkin memiliki asupan anjuran harian yang berbeda. Probiotik juga ditambahkan ke beberapa jenis yogurt dan hadir dalam sup miso.
3. Bromelain
Anda biasanya tidak berpikit nanas dapat menjadi obat batuk, tetapi itu mungkin karena Anda belum pernah mendengar bromelain. Ada bukti yang menunjukkan bahwa bromelain, enzim yang hanya ditemukan di batang dan buah nanas dapat membantu meredakn batuk serta menghilangkan lendir di tenggorokan Anda. Untuk menikmati manfaat nanas dan bromelain, makanlah sepotong nanas atau minum 3,5 ons jus nanas segar tiga kali sehari.
Ada juga klaim yang dapat membantu meringankan masalah sinusitis dan alergi yang dapat berkontribusi pada batuk dan lendir. Ini juga kadang-kadang digunakan untuk mengobati peradangan dan pembengkakan.
Suplemen bromelain tidak boleh dikonsumsi oleh anak-anak atau orang dewasa yang menggunakan pengencer darah. Selain itu, berhati-hatilah menggunakan bromelain jika Anda juga menggunakan antibiotik seperti amoksilin, karena dapat meningkatkan penyerapan antibiotik. Selalu konsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi suplemen baru atau yang baru anda dengar.
4. Peppermint
Daun peppermint terkenal karena khasiat penyembuhannya. Menthol dalam peppermint menenangkan tenggorokan dan bertindak sebagai dekongestan, membantu menghilangkan lendir. Anda bisa mendapatkan manfaat dengan minum teh peppermint atau menghirup uap peppermint dari mandi uap. Untuk membuat rendaman uap, tambahkan 3 atau 4 tetes minyak peppermint untuk setiap 150 mililiter air panas. Gantungkan handuk di atas kepala Anda, dan tarik napas panjang langsung ke atas air.
5. Marshmallow
Marshmallow terbuat dari Althaea officinalis, tanaman tahunan yang berbunga di musim panas. Daun dan akar ramuan telah digunakan sejak zaman kuno untuk mengobati sakit tenggorokan dan meredakan batuk. Tidak ada penelitian yang dikontrol dengan baik untuk mendukung klaim ini, tetapi ramuan ini umumnya dianggap aman.
Ramuan marshmallow mengandung lendir yang melapisi tenggorokan dan meredakan iritasi.
Hari ini, Anda bisa mendapatkan akar marshmallow sebagai teh atau dalam bentuk kapsul. Teh hangat bisa meredakan batuk yang disertai sakit tenggorokan. Akar Marshmallow tidak dianjurkan untuk anak-anak.
6. Thyme
Thyme digunakan oleh beberapa orang untuk penyakit pernapasan. Sebuah studi menunjukkan bahwa, esensi yang diekstrak dari daun thyme yang dicampur dengan ivy dapat membantu meredakan batuk serta bronkitis jangka pendek. Daunnya mengandung senyawa yang disebut flavonoid yang mengendurkan otot-otot tenggorokan yang terlibat dalam batuk dan mengurangi peradangan.
Anda bisa membuat teh thyme di rumah menggunakan 2 sendok teh daun thyme yang dihancurkan dan 1 cangkir air mendidih. Tutup cangkir, curam selama 10 menit, dan saring.
7. Berkumur dengan air garam
Mungkin terlihat relatif sederhana, garam dan kumur air dapat membantu meredakan tenggorokan yang gatal yang menyebabkan Anda batuk. Campurkan 1/4 hingga 1/2 sendok teh garam dengan 8 ons air hangat dapat membantu meredakan iritasi.
Perhatikan bahwa anak-anak di bawah usia 6 tahun tidak terlalu pandai berkumur.
[RWT]