Kaltimtoday.co, Samarinda - Sejak dibukanya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Senin (28/3/2021) lalu, empat sekolah kini menjadi percontohan bagi sekolah lainnya untuk menerapkan hal sama.

Diantaranya SD dan SMP Islamic Center, SMP Nabil Husein, dan SMP 42 di Berambai Samarinda Utara. Direncanakan sekolah lainnya juga akan menyusul untuk membuka PTM.

Namun sebelumnya, Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda berencana melakukan monitoring evaluasi (monev) terhadap empat sekolah, yang masuk di tahap pertama tersebut.

Kepala Disdik Samarinda, Asli Nuryadin melalui Kepala Bidang Pembinaan (Kabid) SD dan SMP, Disdik Samarinda, Barlin Kesuma mengatakan, kegiatan tersebut nantinya akan dipimpin oleh Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi.

"Ya rencananya tanggal 29," ujar Barlin.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Kaltim Today (@kaltimtoday.co)

Hal ini dilakukan guna memastikan PTM yang DI gelar empat sekolah tersebut, berjalan sesuai dengan protokol kesehatan (Prokes) penanganan Covid-19.

Setelah itu, hasilnya menjadi evaluasi untuk menggelar PTM di tahap selanjutnya. Sebab tak menutup kemungkinan sekolah lainnya dalam waktu dekat akan segera menyusul. Khususnya bagi yang berada di pinggiran kota dan masuk sebagai Sekolah Tangguh Covid-19 (SCT).

Sehingga untuk memastikan PTM tahap berjalan lancar, perlu dilakukan monev secara langsung. Jika masih ada catatan, tentunya akan menjadi tanggung jawab masing-masing sekolah.

"Bisa dicabut statusnya sebagai sekolah tangguh, bila masih ada yang melanggar protokol kesehatan," tutupnya.

[LIS | NON | ADV DISDIK SAMARINDA]